Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelajah 3 Kota Menggunakan BMW Seri 3 G20

Kompas.com - 21/09/2019, 11:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

Tombol start/stop mesin kini terletak di panel kontrol yang baru dan berada di konsol tengah, di mana tuas perpindahan gigi atau tuas pemilih yang juga baru dirancang bergabung dengan iDrive Controller dan tombol-tombol untuk unit Driving Experience Control.

Baca juga: Ini Dia BMW Seri 3 Generasi Terbaru

Ketika duduk di jok penumpang bagian depan dan belakang, yang dirasakan adalah kenyamanan. Apalagi menjadi pengemudi, meski berjalan ratusan kilometer, tetapi badan tidak cepat letih, karena didukung dengan material jok yang bagus.

3. Performa

BMW Seri 3 yang diluncurkan di Indonesia adalah BMW 330i M Sport. Mesinnya diklaim menghasilkan tenaga lebih tinggi dari sebelumnya.

Kapasitas jantung pacu, yaitu 2.0 liter, empat-silinder diklaim mampu menghasilkan output maksimum 258 tk, sementara torsi puncak adalah 400 Nm.

Hasil tersebut terjadi peningkatan enam tk pada output dan torsi tambahan 50 Nm dibandingkan dengan mesin pendahulunya.

Peningkatan itu berkat optimalisasi system mesin BMW TwinPower Turbo terbaru yang terdiri dari twin-scroll turbocharger, High Precision Injection direct petrol injection, VALVETRONIC fully variable valve timing dan Double-VANOS variable camshaft timing.

Test Drive BMW Seri 3dok.BMW Indonesia Test Drive BMW Seri 3

Sistem High Precision Injection memastikan pengukuran bahan bakar yang presisi dan pembakaran yang bersih, pompa bahan bakar yang baru menghasilkan tekanan maksimum 350 bar, versi sebelumnya 200 bar.

Performa mesinya benar-benar terbukti, terutama pada sesi melakukan akselerasi di jalan Tol, sirkuit Bung Tomo, Surabaya, dan jalan berkelok, naik dan turun.

4. Kesimpulan

Test Drive BMW Seri 3dok.BMW Indonesia Test Drive BMW Seri 3

- Poin Positif:

Secara tampilan luar dan dalam, serta teknologi yang disematkan begitu modern. Paling penting lagi, sedan ini benar-benar nyaman untuk digunakan jarak jauh, maupun di perkotaan.

Duduk sebagai pengemudi juga tidak cepat lelah, karena sedan ini juga dirancang untuk orang yang suka mengemudi.

- Poin Negatif:

Menurut tim redaksi KompasOtomotif yang mencoba langsung dari Surabaya, Banyuwangi, dan berakhir di Pulau Dewata, yang dirasakan kurang, yaitu posisi duduk terasa lebih rendah meskipun jok bagian pengemudi bisa diatur tinggi-rendahnya.

Namun, itu selera dan tingkat kenyamanan setiap orang berbeda-beda. Terakhir, garis pilar A sedikit mengganggu visibilitas terutama ketika melaju di jalan yang berkelok-kelok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com