JAKARTA, KOMPAS.com - BMW Indonesia telah memperlihatkan pembaruan dari sedan Seri 3 miliknya, Rabu (10/7/2019). BMW membawa varian sport 330i M Sport edition untuk perkenalan pertamanya di Indonesia.
Sedan yang sudah dikenalkan secara global sejak akhir 2018 lalu itu hadir dengan fitur-fitur canggih. Salah satunya adalah Reversing Assistant.
Fitur ini memudahkan pengemudi untuk memundurkan mobilnya ketika melalui jalan sempit dan terdapat hambatan di depan. Mobil akan mundur dengan bermanuver sesuai saat bergerak maju.
“Ini fitur untuk menjawab kebutuhan akan sebuah teknologi kendaraan otonom. Walaupun belum 100 persen otonom tapi ini awal alngkaw BMW memperkenalkan fitur otonom,” ucap Direktur Komunikasi BMW Group Indonesia, Jodie O’tania, disela perkenalan seri 3 terbaru, Rabu (10/7/2019).
Untuk memulai fitur canggih ini ternyata cukup mudah. Mobil akan merekam gerakan mobil maju di bawah 30 km per jam atau diasumsikan tengah masuk jalan sempit sepanjang 50 meter.
Baca juga: BMW Tunggu Kabar Pemerintah soal Mobil Presiden
Setelah itu ketika pengemudi menemui hambatan di depan, sebut saja bertemu kendaraan lain yang tidak mau mengalah padahal jalan hanya cukup satu kendaraan, maka pengemudi tinggal menggerakkan tuas transmisi ke posisi R.
Saat tuas ke posisi R tersebut akan muncul menu pilihan di layar 8,8 inci di dasbor yakni Reversing Assistant. Pilih menu tersebut dengan menyentuh layar dan pengemudi tinggal melepas tangan dari lingkar kemudi karena mobil akan bermanuver dengan sendirinya.
Pengalaman ini cukup mengesankan mengingat sedan ini akan menjadi backbone jualan BMW yang artinya fitur ini akan dirasakan banyak konsumen sedan tersebut. Melihat lingkar kemudi bergerak sendiri mengingatkan pada film-film bernuansa masa depan.
Menurut instruktur berkendara BMW, Gerry Nasution fitur ini sangat memudahkan pengemudi pemula yang kesulitan bermanuver di jalan sempit. Keamanan pada BMW Seri 3 terbaru ini juga sudah dilengkapi sensor 360 derajat untuk memantau sekeliling.
“Jadi kaki tinggal di pedal rem untuk menjaga kecepatan. Pengemudi cukup memantau dari layar tampilan kamera belakang. Pengemudi hanya memantau agar kecepatan tidak melebihi 5 km per jam karena kalau lebih diasumsikan pengendalian sudah berada di tangan pengemudi,” ucap Gerry.
Fitur Reversing Assistant ini sebenarnya sudah digunakan pada model kelas atas BMW seperti X5. Selain fitur mundur sendiri ini, BMW Seri 3 terbaru juga sudah memiliki fitur Park Assist dimana mobil akan membantu pengemudi masuk ke ruang parkir pararel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.