Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Nama Esemka Muncul Lagi | Rumors Pedrosa Gantikan Zarco

Kompas.com - 15/08/2019, 06:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

3. Mengapa Esemka Selalu Menutup Diri?

Meski sudah terendus sejak lama, tapi kejelasan soal kabar kehadiran Esemka sempat abu-abu. Bahkan saat Kompas.com mencoba menyambangi pabriknya di Boyolali, Jawa Tengah, pertengahan 2018 lalu, pihak PT Solo Manufaktur Kreasi, malah tidak merespons.

Situasi ini kemudian memicu rasa penasaran yang berimbas opini subyektif. Mulai dari yang beranggapan Esemka sebagai produk misterius sampai persepsi hanya sebagai kendaraan politik karena sempat muncul kembali ketika pemilu pilpres terakhir.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi Eddy Wirajaya, menjelaskan bila sikap terutup Esemka pada saat lalu tidak bermaksud untuk menghindar, melainkan memang sedang mempersiapkan menuju proses produksi.

Baca juga: Mengapa Esemka Selalu Menutup Diri?

4. Alasan Kenapa Istilah Mobil Nasional Tidak Cocok pada Esemka

Mobil Esemka berjenis pikap mulai di produksi Mobil Esemka berjenis pikap mulai di produksi

Esemka menolak disebut sebagai mobil nasional (mobnas) Indonesia. Pihak PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) mengatakan, lebih cocok disebut mobil produksi Indonesia, ketimbang mobnas.

Eddy Wirajaya, Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) mengatakan, status mobnas tidak tepat buat Esemka. Sebab Esemka merupakan perusahaan swasta yang bergerak di bidang pembuatan atau produksi mobil di Indonesia, tepatnya melalui pabrik yang berlokasi di Boyolali, Jawa Tengah.

"Kami bukan mobil nasional, tapi kami murni Indonesia. Kami produksi mobil di Indonesia dengan menggunakan tenaga dari Indonesia," ucap Eddy Wirajaya, Presiden Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka), di Jakarta, Selasa (13/8/2019).

Baca juga: Alasan Kenapa Istilah Mobil Nasional Tidak Cocok pada Esemka

5. Pedrosa Angkat Bicara Soal Gantikan Zarco

Dani Pedrosa mulai ikut kembangkan motor KTM.motogp.com Dani Pedrosa mulai ikut kembangkan motor KTM.

Adanya kabar mengenai Johann Zarco yang mundur dari KTM di akhir musim 2019, membuat nama Dani Pedrosa muncul sebagai kandidat pengganti. Mantan pebalap Repsol Honda yang kini pensiun itu pun akhirnya angkat bicara.

"Dalam situasi ini, pertama-tama saya sangat sedih untuk Johann. Dia sudah sampai sejauh ini, tapi jika Anda di poin seperti ini dan putus asa, mungkin tidak ada yang bisa dilakukan kecuali keluar," ujar Pedrosa, dikutip dari Motorsport.com.

Tepat setelah balapan di kandang KTM ( MotoGP Austria) bergulir, Zarco malah membuat keputusan mengejutkan dengan menyudahi kontraknya lebih awal. Sebab, kontrak Zarco dengan KTM baru habis di akhir 2020.

Baca juga: Pedrosa Angkat Bicara Soal Gantikan Zarco

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau