AUSTRIA, KOMPAS.com - Pebalap tim pabrikan Yamaha, Valentino Rossi, tak sanggup masuk ke dalam deretan sepuluh besar pebalap tercepat di sesi latihan hari pertama di sirkuit Red Bull Ring, Austria. Rossi yang mengaku trek ini sulit untuk Yamaha tetap tidak kehilangan semangatnya.
Rossi tercatat menjadi pebalap tercepat di urutan kesebelas. Sementara, rekan setimnya, Maverick Vinales, ada di urutan kedua. Begitu pula dengan pebalap tim satelit Yamaha, Fabio Quartararo, yang ada di urutan keempat.
"Saya ingin sekali masuk sepuluh besar, tapi saya banyak kehilangan waktu karena terlalu banyak pebalap saat saya ingin meraih waktu terbaik," ujar Rossi, dilansir dari Speedweek.com.
Baca juga: Hasil Latihan MotoGP, Dovizioso Pimpin FP1 GP Austria
Rossi menambahkan, dirinya cukup optimis bisa masuk sepuluh besar agar langsung mengikuti sesi kualifikasi Q2. Sebab, menurut ramalan, cuaca akan cerah sampai hari Sabtu nanti.
"Di samping itu, kecepatan saya juga lebih baik dibanding tahun lalu. Situasi kami di sini jelas lebih baik dibanding tahun 2018. Sebab, dengan ban bekas pun kami bisa menjaga kecepatan dengan konstan," kata Rossi.
Hal tersebut diraihnya berkat pengaturan di bagian elektronik. Dengan begitu, performa ban akan terjaga lebih lama saat berakselerasi.
Baca juga: Maverick Vinales Pesimistis Tatap GP Austria
"Bagi kami, sirkuit ini sulit karena ada beberapa trek lurus dan di waktu yang bersamaan Anda harus berakselerasi sangat serius di bagian pinggir ban di mana pun. Jadi, ban belakang lebih sering dipakai," ujar Rossi.
Selain lemah di kecepatan tertinggi motor, menurut Rossi, penyebab lain kekalahan Yamaha adalah karena motor Yamaha terlalu banyak menghabiskan ban belakang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.