Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Mobil Bekas yang Sulit Dijual | Pesaing PCX dan NMAX

Kompas.com - 24/05/2019, 06:08 WIB
Aditya Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Anda tertinggal informasi di kanal otomotif? Jangan khawatir sebab ada rangkuman lima berita paling populer pada Kamis (23/5/2019).

Pertama ada informasi tentang jenis mobil bekas yang sulit dijual, selanjutnya penantang PCX dan NMAX dari Taiwan, ekspor Wuling Almaz, hingga penampakan gerbang Tol Cikampek Utama.

Ingin tahu lebih lengkapnya, berikut lima berita terpopuler:

1. Kenali Jenis Mobil Bekas yang Sulit Dijual

Deretan mobil bekas yang dijual di diler Auto Ritz, Jalan Tole Iskandar, Depok, Selasa (13/2/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Deretan mobil bekas yang dijual di diler Auto Ritz, Jalan Tole Iskandar, Depok, Selasa (13/2/2018).

Mobil bekas sudah menjadi alternatif bagi masyarakat yang punya rencana membeli kendaraan. Apalagi, dari sisi harga jelas lebih murah ketimbang mobil baru, sehingga mampu menjadi solusi.

Perlu diketahui, jika Anda membeli mobil bekas pelajari juga model atau jenis, termasuk segmen yang sulit untuk dijual lagi. Sebab, mayoritas maysarakat Indonesia cenderung memilih mobil yang punya penumpang banyak alias multi purpose vehicle (MPV).

Baca selengkapnya: Kenali Jenis Mobil Bekas yang Sulit Dijual

2. Hadir Penantang NMAX dan PCX dari Taiwan

SYM Jet 14 mulai diperkenalkan di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2019.kompas.com/Donny DP SYM Jet 14 mulai diperkenalkan di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2019.

PT MForce Indonesia selaku APM SYM di Indonesia turut hadir dalam kemeriahan Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2019. Kali ini, mereka membawa skutik terbarunya, Jet 14.

Melihat tampilan luarnya, SYM Jet 14 memiliki ciri khas skutik bongsor yang kental, salah satunya terlihat dari windshield dan juga lampu depan yang besar. Bagian bodinya juga terlihat melebar.

Baca selengkapnya:Hadir Penantang NMAX dan PCX dari Taiwan

3. Semester II Wuling Indonesia Mulai Kirim Captiva "Almaz"

Chvrolet Thailand memperkenalkan All New Captiva 2019 di Bangkok Motor Show 2019Sanook.com Chvrolet Thailand memperkenalkan All New Captiva 2019 di Bangkok Motor Show 2019

Chevrolet Captiva generasi terbaru satu platform dengan Wuling Almaz. Wujud dari sport utility vehicle (SUV) itu sudah muncul di Bangkok Motor Show pada Maret 2019, dan akan resmi dijual di Thailand pada semester kedua tahun ini.

Menariknya, SUV tersebut akan diproduksi oleh Wuling Motors di Indonesia, karena Almaz sendiri sudah dirakit di Tanah Air. Kemudian diekspor ke Thailand menggunakan merek atau emblem Chevrolet Captiva.

Baca selengkapnya: Semester II, Wuling Indonesia Kirim "Almaz" Captiva ke Thailand

4. Kebiasaan Buruk yang Bikin Rusak Wiper dan Kaca

Deretan mobil yang parkir di area terbuka dengan posisi wiper diangkat.Kompas.com/Alsadad Rudi Deretan mobil yang parkir di area terbuka dengan posisi wiper diangkat.

Saat hujan turun, wiper memiliki fungsi yang vital untuk tetap membuat visibilitas pengendara tetap maksimal. Untuk itu, biasakan merawat wiper agar kondisinya tetap baik.

Menurut Bambang Supriyadi, Head Product Improvement/ EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor, ada beberapa kebiasaan pemilik mobil yang dapat merusak wiper, khususnya bagian karetnya.

Baca selengkapnya: Kebiasaan Buruk yang Bikin Rusak Wiper dan Kaca

5. Isuzu Tinggal Tunggu Nasib Panther

Isuzu Panther Rajanya Diesel Isuzu Panther Rajanya Diesel

Isuzu Panther merupakan salah datu multi purpose vehicle ( MPV) legendaris di Indonesia. Mobil buatan PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) tersebut kini tinggal menunggu nasib masa depannya bakal berakhir.

MPV yang tercatat terakhir diperbarui pada tahun 2005 lalu ini, kata Isuzu, masih melakukan studi terhadap kelanjutan Panther di masa depan. Ini terkait dengan status mesin diesel yang menghadapi peraturan Euro IV, efektif 2021 mendatang.

Baca selengkapnya: Isuzu Tinggal Tunggu Nasib Panther

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau