YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Selain mobil Jepang, peningkatan penjualan rupanya ikut dinikmati Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI). Selama semester awal 2018, produsen asal Jerman ini mengklaim telah memasarkan ribuan unit, meski sudah tidak lagi melaporkan hasil penjualan ke asosiasi Gaikindo di Indonesia.
"Semester awal, sampai Juni 2018, total penjualan Mercedes-Benz sudah 1.816 unit. Angka ini cukup baik karena meningkat 13 persen dibandingkan 2017 pada periode yang sama," kata Deputy Director Marketing Communication MBDI Hari Arifianto, di sela-sela test drive GLA 200 di Yogyakarta, Rabu (19/9/2018).
Dari jumlah tersebut, menurut Hari porsi besar masih dikuasi oleh segmen sedan. Namun bukan berarti di kelas SUV landai, justru tren penjualan Mercy di mobil petualang ikut mengalami kenaikan signifikan.
Baca juga: Mercedes-Benz AMG Terganjal Pajak Impor
Menurut Hari, hingga saat ini barisan SUV milik Mercy yang terdiri dari G-Class, GLE, GLS, GLC, dan GLA, telah berkontribusi 35 persen terhadap total penjualan. Kondisi ini yang membuat Mercy optimistis bila tren SUV ke depan akan ada peningkatan.
"Ini jadi salah satu keuntungan kami dibanding premium segmen lain yang mungkin masih murni CBU, apalagi kami juga merakit engine di sini. Kondisi ini juga meredam kami dari masalah nilai tukar dan skema perpajakan pemerintah yang beberapa waktu lalu diubah," kata Hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.