BMW 520i, Pilihan buat yang Pertama Mau Beli Seri 5

Solo, KOMPAS.com – Setelah meluncurkan generasi kesepuluh 530i dan 520d pada tahun lalu, BMW Indonesia telah menambah varian Seri 5 terbaru, 520i, pada awal tahun ini. Varian entry level itu kini merupakan produk Seri 5 paling terjangkau yang bisa didapatkan di Indonesia.

520i dibanderol Rp 1,126 miliar (on the road). Harganya termurah ketimbang 530i Rp 1,303 miliar dan 520d Rp 1,148 miliar.

Baca: BMW Seri 5 Touring Segera Meluncur di Indonesia

KOMPAS.com/FEBRI ARDANI BMW 520i (G30).

520i menggunakan mesin bensin yang sama seperti 530i, yaitu 2.0L TwinPower Turbo 4-silinder dengan transmisi 8-percepatan. Walau begitu seting tenaganya berbeda, 520i memiliki 184 tk dan torsi 290 Nm, sedangkan 530i sebesar 252 tk dan torsi 350 Nm.

Secara keseluruhan, walau beda harga 520i dan 530i sanggup membeli Suzuki Ignis, 520i punya rasa kemewahan Seri 5 yang rasional. 520i tidak punya berbagai fitur seperti Parking Assistant, automatic tailgate, monitor di jok belakang, dan 16 speaker Harman Kardon, seperti tersedia di 530i.

Menurut Vice President of Corporate Communications BMW Group Indonesia Jodie O'tania, kehadiran 520i untuk menyesuaikan kebutuhan konsumen di dalam negeri. “Kalau memang mau fitur lengkap mereka bisa ke 530i, tapi kalau buat mereka yang baru mau mencoba Seri 5, bisa ke 520i,” katanya, di Cirebon, Senin (12/3/2018).

Pada tahun lalu BMW mencapai rekor penjualan terbesar sepanjang sejarah yaitu mencapai 2.800 unit menurut data wholesales Gaikindo. Dari seluruh tatanan produk BMW di Indonesia, Seri 5 merupakan model terlaris ketiga, setelah X1 dan Seri 3.