Jakarta, KompasOtomotif – Wuling Motors akhirnya resmi mengumumkan harga resmi Confero S. Mobil yang akan bersaing dengan Avanza CS di segmen low multi purpose vehicle (LMPV) itu ternyata lebih murah dari patokan banderol awal beberapa waktu lalu.
PT SAIC-GM Wuling (SGMW) Indonesia mematok tipe C (terbawah) Rp 128,8 juta, lalu tipe C (tengah) Rp 150,9 juta, dan tipe L (terlengkap) Rp 162,9 juta on the road DKI Jakarta. Harga varian terendah ternyata lebih murah dari patokan Rp 130 jutaan.
Banderol itu makin bikin geleng-geleng kepala, memancing rasa penasaran banyak orang. Mengapa bisa Wuling yang menyediakan fitur jauh lebih lengkap dan material berkelas, bisa memberikan harga jauh lebih rendah ketimbang para pemain Jepang? Lantas, apakah berarti selama ini, merek-merek yang eksis sebelumnya menjual dengan harga kemahalan?
Wuling Jadi Bukti Seksinya Otomotif Indonesia
Ya, setiap merek punya pertimbangan masing-masing untuk menentukan harga jual. Tapi sebagai gambaran, Xu Feiyun, President of Wuling Motors, seperti dilansir Otomania.com (2/8/2017), ada beberapa faktor penyebab Confero S bisa murah.
Alasan kedua adalah lokalisasi produk. Tak kurang dari 56 persen suku cadang adalah buatan lokal. SGMW Indonesia bahkan membagi investasi jutaan dollar-nya untuk membangun komplek pabrik suku cadang di sekitar pabrik perakitan. Terakhir, karena sistem efisiensi dari proses manufaktur.
Pertanyaan ”nakal” lanjutannya adalah, jika Wuling dengan komponen lokal 56 persen, apakah merek lain dengan komponen lokal yang diklaim sudah lebih dari 90 persen tak bisa memberikan harga yang lebih murah?
Baca: Wuling Dongkrak Kemampuan Produksi Otomotif Indonesia
Image
Wuling sadar, image merek adalah faktor yang sangat berpengaruh buat konsumen di Indonesia. Tak ada kata lain selain memberikan bukti kongkret, atau mungkin pasrah dengan situasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.