Jakarta, KompasaOtomotif – Cukup mengejutkan, ketika pasar otomotif kondisi melemah di 2015, tiba-tiba merek mobil asal China, Wuling gelontorkan dana investasi sampai 700 juta dolar AS atau Rp 9,3 triliun, untuk masuk di industri otomotif nasional.
Fasilitas produksi dan kompleks pemasok pun dibangun, di atas lahan seluas 60 hektar di Greenland International Industrial Center (GIIC) Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Peletakan batu pertama dilakukan di 2015 dan tahun ini sudah rampung.
Investasi besar ini tentu biasanya diikuti dengan ambisi dan optimisme besar, tapi pihak Wuling masih seperti menundukkan kepala, dan belum mau terlalu bersumbar soal pertarungannya di pasar otomotif dalam negeri. Lebih lagi menantang langsung Toyota, Honda, Suzuki serta merek lainnya.
Baca juga : Kumpulan Fakta "Mobil China" Wuling di Indonesia
“Pertama kali memang diketahui, kalau pasar mobil di Indonesia terbesar di ASEAN, dan juga populasinya cukup besar. Saya pikir dengan Wuling memasuki pasar ini, tidak secara langsung mengatakan kalau kami akan bertarung dengan para kompetitor,” ujar Cindy Cai, Vice President of Vehicle, Sales, Service, and Marketing Wuling Motors kepada KompasOtomotif, Selasa (24/5/2017).
“Namun, kami hanya ingin menyediakan pilihan baru untuk masyarakat Indonesia. Saya pikir juga kalau market berkembang, Wuling memperoleh market share dan bisa menjadi opsi bagi konsumen, itu adalah tujuan kami. Seperti diketahui kalau pasar sedang tumbuh, dan kami punya kesempatan untuk masuk ke pasar ini,” ujar Cindy.
Cindy menambahkan, kalau Wuling berkomitmen di Indonesia untuk jangka waktu yang panjang, tidak hanya mengejar satu, dua atau tiga tahun saja. Wuling berjanji bakal menghadirkan produk yang bagus.
Baca juga : Melirik Keperkasaan Wuling di Negeri Asalnya
“Saya pikir Indonesia adalah potensial market, tentu kami punya gairah di sini, tapi belum mau membicarakan mengenai angka sekarang, it’s too early for new comer,” ujar Cindy ketika ditanyakan soal target pangsa pasar.
Wuling sudah menampakkan model multi purpose vehicle (MPV) perdananya untuk Indonesia, Confero S bermesin 1.5L bertransmisi manual. Model ini rencananya akan diluncurkan pada kuartal ketiga 2017, diikuti dengan banderol harganya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.