Keunggulan Transmisi Manual Toyota Sienta

Jakarta, KompasOtomotif – Selain beda mesin dengan versi Jepang, Sienta yang di pasarkan di Indonesia juga punya ciri khusus. Paling utama dan menarik, yaitu dibekali transmisi manual 6-percepatan, karena di negara asalnya hanya tersedia CVT (Continuously Variable Transmission).

Pemilihan transmisi tersebut, karena masyarakat Indonesia masih banyak yang suka dengan mobil manual. Namun, dikemas lebih modern lagi, yaitu 6-percepatan, sehingga mampu menawarkan efisiensi bahan bakar maksimal.

Transmisi manual tersebut dipadu padankan dengan mesin 2NR-FE yang sudah dirakit di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), di Karawang, Jawa Barat. Jantung pacu itu punya isi silinder 1.497 cc, empat silinder, 16 valve, DOHC, Dual VVT-i.

Kode 2NR-FE milik Sienta ini memiliki spesifikasi “F”. Ini  merujuk pada penggunaan dua camshaft atau DOHC (dual overhead camshaft). Sedangkan huruf “E” mengartikan Electronic Fuel Injection (EFI).

TAM Fitur dive in seat baris ketiga pada All New Sienta

Daya yang dihasilkan mencapai 107 PS di putaran 6.000 rpm, dan torsi maksimum 14,3 Kgm, pada 4.200 rpm. Berkat mesin dan juga transmisi manual itu, diklaim bahwa minim getaran dan mampu menyuguhkan kenyaman bagi pengemudi sekaligus penumpang.

Bukan hanya itu, mesin tersebut juga menggunakan aluminium sebagai material utama, sehingga diklaim lebih ringan dan irit konsumsi bahan bakar.

Konsumen yang suka dengan transmisi manual, bisa membeli dari varian E M/T yang dijual Rp 230 juta, G M/T Rp 242 juta, dan V M/T Rp 257 juta.