Truk dan Bus Scania Aman “Minum” Solar Subsidi

Jakarta, KompasOtomotif – Selain dikenal sebagai distributor alat berat, PT United Tractors (UT) sejak 2004 mulai merambah ke transportasi barang dan penumpang. Pada segmen itu, merek yang diageni UT, yakni UD trucks dan Scania dan semuanya bermesin diesel.

Menurut Harijadi Mawardi, Kepada Divisi Pemasaran Truck & Bus PT United Tractors TbK, menjelaskan, semua truk dan bus merek Scania yang dijual di Indonesia sebenarnya masih sangat aman menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar 48 (solar bersubsidi). Sebab, teknologinya sudah disesuaikan dengan kondisi di Tanah Air.

“Tetapi sebenarnya kalau Scania itu tidak masalah menggunakan solar biasa. Bio solar pun bisa, apalagi yang lebih bagus dari itu. Lihat saja bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) di jalanan menggunakan solar biasa,” ujar Harijadi di kantor pusat United Tractors di Cakung, Jakarta Timur, Senin (25/4/2016).

Harijadi melanjutkan, teknologi yang ada di mesin diesel Scania sudah dilengkapi dengan water separator. Fungsinya adalah mencegah Solar yang teremulsi dengan air masuk ke dalam Fuel System, karena air dapat merusak komponen di Fuel system mesin diesel.

“Asal penempatannya benar dan dengan adanya alat tersebut airnya sudah dipisahkan terlebih dulu, sehingga meski menggunakan solar biasa pun tidak masalah, mungkin hanya masalah performa saja,” kata Harijadi.

Sementara itu, di Indonesia, BBM untuk mesin diesel jenisnya cukup banyak. PT Pertamina (Persero) saja memiliki beberapa pilihan, seperti Solar (cetane number 48/solar subsidi), Dexlite (cetane number 51) dan Pertamina Dex (cetane number 53).