Yamaha cukup sukses dengan NMAX di pasar sepeda motor nasional. Skuter bongsor bermesin 150 cc injeksi ini, mampu terjual 89.286 unit, menurut data distribusi Asosiasi Induestri Sepeda Motor Indonesia (AISI). Sedangkan, Honda yang mengandalkan PCX di segmen serupa, tertinggal jauh dengan torehan 3.852 unit.
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) berhasil merebut pasar, berkat keputusannya merakit lokal NMAX dan menawarkannya dengan harga yang jauh lebih kompetitif. Sementara, Honda yang mengandalkan PCX secara impor utuh (completely built up/CBU) dari Vietnam, sulit menandingi.
Alhasil, hampir semua konsumen di segmen skuter bongsor ini lari ke Yamaha. Sedangkan, Honda masih menikmati segmen skutik berbodi medium lewat Vario 150 yang juga laris manis, terjual 487.975 unit sepanjang 2015 lalu.
Tapi, bukan Honda namanya kalau tak mau kehilangan jatah kue pasar. "Kami lagi siapkan itu (skutik). Desain futuristik, rencananya baru tahun depan tapi," ucap sumber internal perusahaan kepada KompasOtomotif di Jakarta, belum lama ini.
Forza
Bicara desain futuristik, opini lantas menyasar pada salah satu skutik terbaru Honda Forza yang baru diluncurkan di ajang Intermot, Cologne, Jerman, 2014 lalu. Tapi, Forza itu diluncurkan dalam pilihan mesin 125 cc dan sudah dipasarkan untuk pasar Eropa.
Lantas, apakah model ini yang dimaksud?
"Desainnya mirip seperti itu (Forza), tapi ada perbedaannya. Soal mesin 125 cc atau 150 cc, itu urusan gampang. Kita ada dua-duanya. Tapi, masih jauh lah," ucap sumber itu lagi.
Jadi, Yamaha NMAX jangan senang dulu. Siap-siap nantikan tantangan "perang" dari pemimpin pasar Honda, mulai 2017!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.