Seberapa Irit Pikap Tata saat Gendong Semen 1 Ton?

Tulungagung, KompasOtomotif – Konsumen pikap Tata Super Ace kembali ditantang mencari angka konsumsi bahan bakar terbaik dengan muatan penuh. Ajang yang disebut Tata Super Ace Super Challenge ini mengunjungi kota kecil di Jawa Timur, yakni Tulungagung, dan salah satu pesertanya mampu pecahkan rekor dengan konsumsi BBM 27,74 kpl.

Menariknya, dalam ajang ini, semua peserta wajib ”menggendong” muatan maksimal, yakni seberat 1 ton. Bobot itu didapat dari 25 sak semen yang diletakkan pada ”punggung” kendaraan. Metode yang digunakan dalam lomba ini adalah full to full.

Panitia mengisi penuh tangki bahan bakar kendaraan saat start, dan diisi penuh kembali setelah melintas sejauh 50 km dari Tulungangung sampai finish di Kediri. Pemenangnya adalah yang berhasil membukukan jumlah soal paling sedikit saat pengisian kembali.

Pemenangnya tercatat 27,74 kpl, diraih oleh Tantowi dengan kendaraan Tata Super Ace nopol AG 8938 DF. Lalu, disusul pemenang kedua dengan raihan 27,31 kpl, dan ketiga 25,20 kpl.

Manoj Arora, Sales Marketing Advisor PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) mengatakan dalam siaran resmi (22/1/2016), bahwa ajang ini merupakan ajang pembuktian Tata Super Ace 1.400 cc adalah pikap yang irit dan tagguh.

”Kegiatan ini juga merupakan sarana edukasi mengendara yang efisien dengan beban sesuai daya angkut maksimal sebesar 1 ton,” ucap Manoj.

Tulungagung adalah kota ke-3 dilaksanakan ajang ini setelah Surabaya dan Lampung. Menyusul, Malang dan Jakarta. Kota-kota yang disinggahi itu merupakan penyumbang penjualan terbesar dari sisi wholesales dan retail untuk TMDI.