Cara Unik BMW Memaksimalkan Fitur Canggih

Jakarta, KompasOtomotif – BMW Indonesia menawarkan BMW Driving Experience yang menawarkan lima paket berkendara menjelajah empat benua. [Baca: Kesempatan "Siksa" BMW Berpetualang di Empat Benua] Kemasannya memang bertualang, namun esensi sesungguhnya adalah mengubah pengetahuan teoritis menjadi keterampilan praktik demi meningkatkan kemampuan berkendara sehari-hari bersama teknologi canggih khas BMW.

BMW Driving Experience mulai diperkenalkan pada 1977 ketika masih disebut sebagai BMW Driver Training. Agenda ini membuat BMW menjadi produsen kendaraan pertama yang menawarkan pelanggan dengan kesempatan mengoptimalkan keterampilan mengemudi mereka.

”Agenda ini didasarkan pada semangat BMW untuk memberikan kesempatan berada di belakang kemudi, merasakan kenikmatan berkendara sambil menikmati konsep proaktif keselamatan. Tentu, ini akan sangat menarik untuk penggemar aktivitas mengemudi,” ujar Karen Lim, Presiden Direktur BMW Group Indonesia.

Sejak 1977 itu, lebih dari 200.000 peserta telah mendapat keuntungan dari dukungan pribadi yang diberikan oleh lebih dari 120 instruktur ahli. Sesi pengalaman berkendara yang ditanamkan kepada peserta ini menambahkan kepercayaan diri dan keterampilan, yang kemudian diterapkan dalam situasi lalu lintas sehari-hari, sehingga meningkatkan skill demi safety driving.

Peserta diharapkan menangani situasi mengemudi yang kompleks dengan menggunakan berbagai teknologi mengemudi BMW, termasuk xDrive, anti-lock brake system (ABS), serta Dynamic Stability Control (DSC).

Dalam konferensi pers terkait acara ini, Direktur Pemasaran BMW Indonesia Helena Abidin mengatakan bahwa banyak orang yang bisa beli BMW Seri X, namun tidak banyak yang bisa merasakan dan mengeksplorasi fitur canggihnya.

”Semua orang nanti akan bisa ikut program ini, karena didampingi instruktur profesional. Di program ini tentu akan digarisbawahi soal pentingnya berkendara yang aman. Pengalaman menguasai medan dengan teknik berkendara yang sudah dipelajari akan bermanfaat untuk sehari-hari,” kata Helena.