Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suka Duka Gadis Penjaga Bus

Kompas.com - 23/09/2014, 09:19 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Siang itu matahari sedang tersenyum lebar, sesekali dia menyeka keringat di dahi, dan coba melawan panas dengan mengandalkan payung berukuran besar. Satu-dua pengunjung yang lewat coba ditawarkan brosur produk, ada yang menerima tapi ada yang menolak dengan tak acuh. Semua dibalas dengan senyuman.

KompasOtomotif pun tak luput dari tawaran brosur, dengan detail dijelaskan semua kelebihan dari bus hasil karya karoseri Adi Putro yang terletak persis di depan Hall semi-permanen JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Meski tidak terlalu fasih, setidaknya penjelasan yang diberikan cukup informatif.

"Ini pertama kali saya menjadi SPG di IIMS. Sebenarnya senang aja jaga di pameran mobil seperti ini, tapi cuma agak gak tahan sama panasnya kalau siang seperti ini," jelas Eva, SPG yang berjaga di stan Adi Putro, Senin (22/9/2014).

Azwar Ferdian/KompasOtomotif Eva, SPG IIMS di arena outdoor JIExpo
Mahasiswi di salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta ini mengaku tertarik menjadi SPG di IIMS karena memang bayarannya cukup lumayan. Dalam satu hari, Eva mendapatkan bayaran sebesar Rp 800.000. Total untuk 11 hari pameran, Eva sudah mengantongi Rp 8,8 juta.

"Bayarannya lumayan untuk tambahan uang saku, kerjanya juga tidak terlalu berat. Kita yang bertugas bisa istirahat setiap 30 menit sekali. Kalau pegal berdiri juga bisa duduk. Dengar-dengar sih, kalau jaga di dalam (hall indoor) harus terus berdiri, jadi lebih baik di luar bisa santai," lanjut perempuan berkulit putih ini.

Untuk mengatasi panas saat bertugas di shift pertama, Eva harus membalurkan tabir surya atau sun block sebelum bekerja. Tapi dia mengaku cukup beruntung seragam yang digunakannya tidak terlalu mini.

"Paling kita pakai sun block, dan payung. Enaknya sih kalau jaga di shift dua, karena tidak terlalu panas. Tapi saya suka di sini, pakaiannya gak terlalu seksi," jelasnya seraya menutup pembicaraan karena harus menemui pengunjung yang datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau