Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitsubishi Bangun Pabrik Baru di Indonesia

Kompas.com - 16/09/2014, 17:15 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Mitsubishi Motor Corporation (MMC) mengumumkan rencana pembangunan pabrik perakitan baru di Indonesia, yang akan bergulir mulai 2017 mendatang. Ini menjadi bukti nyata dari MMC untuk memperkuat diri di pasar negara berkembang, termasuk Indonesia.

Pengumuman perluasan pabrik produksi baru ini disampaikan langung oleh Osamu Masuko, Chairman and CEO of MMC, yang baru saja bertemu dengan Menteri Perindustrian MS Hidayat dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, di Jakarta, Selasa (16/9/2014). Dalam pertemuan tersebut, Masuko membeberkan semua rencana investasi MMC di Tanah Air.

"Pasar Indonesia semakin penting bagi MMC, dan kami mengharapkan perkembangan ini akan terus berlanjut. Namun demikian, kalau dilihat fasilitas produksi yang ada sekarang sudah tidak lagi memadai untuk memenuhi permintaan. Sehingga kami memutuskan akan membangun pabrik baru," jelas Masuko di kantor pusat PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), di Jakarta.

Masuko melanjutkan, MMC sudah menjalin kerja sama yang baik dengan KTB sebagai agen tunggal pemegang merek Mitsubishi di Indonesia sejak 1970 silam. Dalam kurun hampir 45 tahun itu, KTB sudah mencapai angka penjualan 2,3 juta unit. "Angka penjualan sangat baik, dengan rincian mobil penumpang 1.250.000 unit dan mobil komersial tembus 1.050.000 unit," papar Masuko.

Rp 7,18 triliun
Angka penjualan akan terus meningkat dengan kondisi pasar di Tanah Air, dan perlu dilakukan penambahan kapasitas produksi agar sesuai dengan permintaan. MMC akan menggelontorkan dana sebesar 600 juta dollar AS atau setara dengan Rp 7,18 triliun.

Pabrik baru Mitsubishi ini akan berlokasi di kawasan industri Delta Mas, Kabupaten Bekasi. Pembangunan pabrik akan dimulai pada Mei 2015, dan beroperasi pada semester awal 2017. Kapasitas produksi saat ini ada di angka 160.000 unit per tahun, dengan berdirinya pabrik baru maka kapasitas ditambah menjadi 240.000 unit per tahun. Target operasi semester pertama 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau