Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaklukkan Puncak dengan Avanza 1.3 G Matik (Bagian 1)

Kompas.com - 28/11/2009, 17:42 WIB

Ketika dipindahkan ke D3, tarikan lebih bertenaga dan akselerasi lebih responsif. Di tanjakan Ciloto dan Cisarua, macet. Mobil pun harus berhenti di tanjakan. Kelompok KOMPAS.com berhenti pada D3 dan menginjak rem. Begitu jalan, langsung saja menekan pedal gas. Diiperoleh tenaga yang cukup kuat untuk jalan. Padahal, AC double blower tetap dihidupkan

Malah saat menurun, transmisi dipertahanakan pada D3. Efek engine brake diperoleh cukup besar pada kecepatan 60 km/jam.

Benar-benar menyenangkan. Pengemudi hanya memainkan pedal gas dan rem dan sekali-akli memindah transmisi dari D ke D3 atau sebaliknya bila berhenti terlalu lama, pindah ke “N” dan mengaktifkan rem tangan. Tujuannya untuk mengirit konsumsi bahan bakar.

Di Padalarang dan Bandung, kemampuan Avanza otomatik ini juga dites secara maksimal, baik di jalan tol maupuntanjakan dan turunan. Tak ada masalah dengan kemampuan mobil. Kendati demikian, beberapa rekan masih tetap menggunakan D saat menanjak sehingga komplain soal tenaga. Malah ada yang membandingkannya dengan Kijang Innova Otomatik bermesin 2.000 cc.(Bersambung)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com