Tiada Alasan Lupa Memasang Sabuk Keselamatan

KLATEN, KOMPAS.com - Sabuk keselamatan pada mobil selalu menjadi bagian dari ketertiban berlalu lintas. Tak jarang petugas kepolisian menilang pengendara yang lalai tak memasang sabuk keselamatan.

Rupanya, manfaat memasang sabuk keselamatan memang banyak, tak hanya saat terjadi kecelakaan saja.

Ketika mobil mengalami kecelakaan, benturan dapat membuat mobil berhenti secara tiba-tiba, akibatnya penumpang terdorong ke depan oleh gaya dinamis. Tanpa sabuk keselamatan, penumpang bisa mengalami cedera parah.

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan, sabuk keselamatan harus dipasang setiap berkendara, pasalnya segala sesuatu bisa terjadi dalam berlalu lintas.

“Tak hanya bermanfaat saat terjadi kecelakaan, sabuk keselamatan juga bisa menahan penumpang tetap aman ketika terjadi pengereman mendadak, dampak rem mendadak hampir sama, penumpang bisa terlempar ke depan,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Jumat (13/9/2024).

Hardi mengatakan pengereman mendadak akan membuat laju mobil diperlambat lebih ekstrem. Penumpang akan merasakan gaya dorong ke depan sangat kuat sehingga berpotensi terbentur dan cedera.

“Sabuk keselamatan akan tetap menahan tubuh penumpang, karena cara kerjanya sabuk tidak akan bisa diulur bila ada tarikan cepat, sehingga penumpang tertahan, sementara pada mobil modern dengan airbag dan pretensioner, akan lebih canggih lagi,” ucap Hardi.

Hardi mengatakan mobil modern dengan pretensioner, akan membuat sabuk keselamatan berperan aktif menarik penumpang agar nempel dengan sandaran kursi saat terjadi kecelakaan.

“Begitu sensor kecelakaan mendeteksi benturan, maka tubuh penumpang ditarik dan didekap oleh bangku, beberapa bangku mobil juga sudah didesain dapat menekuk leher penumpang sehingga akan meminimalisasi risiko cedera,” ucap Hardi.

Jadi, pemasangan sabuk keselamatan bermanfaat selama perjalanan, sehingga tak ada alasan untuk lupa memakainya sebelum berkendara.