Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mobil Konsep Hyper Force, Calon Penerus Nissan GT-R R35

Namun calon penerus GT-R R35 tersebut paling cepat baru meluncur 2030. Kalau benar maka menariknya mobil sport andalan Nissan itu akan bertansformasi menjadi mobil listrik menggunakan baterai solid state.

Nissan memang tidak serta merta mengakui bahwa Hyper Force bakal jadi GT-R R36, namun secara implisit Giovani Arroba, Direktur Desain Program Nissan mengatakan, desain Hyper Force bisa diaplikasikan ke produk massal.

"Konsep ini tidak hanya bersifat internal, tetapi juga merupakan impian nyata dan manifesto bagaimana menginspirasi perusahaan kami," ujarnya dilansir dari Creative311, Senin (8/1/2024).

Giovani Arroba mengatakan, memang ada umpan balik dari beberapa penggemar Nissan kalau GT-R berubah jadi mobil listrik sebab selama ini mobil berjuluk "Gozilla" itu dikagumi karena punya mesin internal combustion (ICE) yang bertenaga.

"Secara umum positif. Ada beberapa polarisasi, dengan banyak orang mengatakan tidak pada supercar EV. Ada juga berpendapat bahwa ini harus menjadi sebuat sistem mesin pembakaran internal," ujarnya.

Secara konsep, Hyper Force mengusung baterai solid state dan dinamo berkekuatan tinggi. Diklam motor listriknya dapat mengeluarkan tenaga mencapai 1.000 kW atau 1.341 Tk atau dua kali lipat dari GT-R R35 Nismo.

Tenaga sebesar itu dikirim ke empat roda dengan tambahan traksi kontrol untuk memastikan tenaga tersalur dengan lembut dan baik.

Walaupun spek tersebut masih "angan-angan" saat ini sangat memungkinkan adanya supercar listrik bertenaga lebih dari 1.000 Tk. Sehingga beberapa pihak percaya bahwa Nissan memang akan menelurkan GT-R R36.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/08/142100315/mobil-konsep-hyper-force-calon-penerus-nissan-gt-r-r35

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke