JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota bZ4X memiliki desain yang cukup kental dengan nuansa futuristik, baik pada eksterior maupun interiornya. Soal kenyamanan, ternyata mobil listrik ini juga cukup memanjakan penggunanya.
Posisi berkendara yang ditawarkan oleh bZ4X dirasa cukup nyaman oleh redaksi Kompas.com yang memiliki postur tubuh 157 cm. Mudah saja untuk mendapatkan posisi berkendara yang ergonomis.
Sebab, joknya bisa diatur tinggi rendah dan maju mundur, hanya dengan sentuhan tombol alias sudah elektrik. Kemudian, setirnya juga sudah tilt and telescopic.
Sayangnya, setir yang digunakan pada bZ4X ini sedikit menghalangi pandangan ke arah spidometer atau panel instrumen. Meskipun, lingkar kemudinya lebih kecil dibandingkan setir mobil pada umumnya.
Sementara bZ4X yang dipasarkan di Amerika Serikat, menggunakan setir model yoke. Sehingga, pandangan pengemudi tidak terhalang oleh setir.
Terlepas dari kekurangan tersebut, untuk tombol multifungsi yang ada di setir semuanya mudah dijangkau. Termasuk dalam menjangkau head unit dan tombol lainnya yang ada di konsol tengah.
Untuk baris kedua, posisi duduk yang ditawarkan juga cukup nyaman. Ruang yang diberikan untuk kepala dan kaki cukup lapang, bahkan untuk penumpang dengan postur tubuh 170 cm sekalipun.
Saat mobil melaju, suspensi bZ4X dirasa mampu meredam permukaan jalan dengan baik. Saat berada di jalan tol, suspensinya juga membuat laju mobil menjadi stabil. Lalu, ketika bermanuver juga tidak terasa adanya gejala limbung pada mobil listrik ini.
Tapi, untuk kekedapannya sepertinya perlu sedikit ditingkatkan. Sebab, suara klakson kendaraan lain dan knalpot motor yang bising masih cukup mengganggu.
Secara keseluruhan, Toyota bZ4X menawarkan kenyamanan yang cukup baik untuk posisi mengemudi dan saat berkendara. Meski ada sedikit kekurangan, tapi masih dalam taraf yang bisa ditoleransi.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/06/23/100200315/mobil-listrik-toyota-bz4x-ternyata-nyaman-dipakai-harian