Keunggulan Teknologi ADAS di Wuling Almaz RS

Tujuan utama sistem tersebut adalah untuk meningkatkan keselamatan berkendara dengan cara otomasi sebagian tugas pengemudi, jadi beban kerja mengemudi ditanggung oleh pengemudi dan kendaraan.

Product Planning Wuling Motors Danang Wiratmoko mengatakan, teknologi ADAS memiliki sensor pada kendaraan untuk mengindera lingkungan sekitar. Sensor tersebut bisa berupa kamera, radar, lidar, atau lain-lain.

“Pada produk keluaran Wuling, sensor ADAS yang dipakai adalah perpaduan antara sensor kamera dan radar,” kata Danang kepada Kompas.com, Jumat (29/7/2022).

Danang menyebutkan, hasil deteksi dari kamera dan radar ini akan diterjemahkan ke dalam berbagai bentuk bantuan untuk pengemudi yang mencakup fungsi-fungsi.

Misalnya jika tidak sengaja keluar garis marka jalan, fitur LKA (Lane Keeping Assistance) akan otomatis mengoreksi arah kemudi. Kemudian bila ada potensi tabrakan depan, pengemudi akan mendapat peringatan (warning) dalam bentuk visual atau suara alarm.

Lalu, jika ada orang menyeberang secara tiba-tiba dan pengemudi tidak sempat bereaksi, sistem akan melakukan pengereman darurat secara otomatis.

Dan terdapat Fitur TJA (Traffic Jam Assistance) yang sangat membantu meringankan beban pengemudi sehingga tidak perlu lagi menginjak pedal gas dan rem secara bergantian terus-menerus ketika jalanan macet.

“Yang paling berbahaya adalah menganggap bahwa ADAS adalah “autopilot” dan bergantung sepenuhnya pada sistem tersebut. Untuk itu, setiap pengguna mobil yang dilengkapi ADAS hendaknya mempelajari cara pakai fitur-fiturnya dan memperhatikan rekomendasi dari ATPM yang umumnya tertulis di buku manual,” kata Danang