Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Sudah Tahu soal Air yang Ada di Toilet Bus Berasal dari Mana? | Aksi Adang Truk Makin Marak, Berujung Kematian Anak atau Remaja

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus antarkota biasanya menambah fasilitas toilet di kabin. Selain tempat untuk buang air kecil, toilet bus juga dilengkapi dengan wastafel untuk cuci tangan atau menjadi wadah air.

Lalu, jika bus sedang dalam kondisi berjalan dan air mengalir dari keran di toilet bus, dari mana sumber air tersebut?

Yohan Setiawan, Supervisor Finishing Bus Karoseri Adiputro, mengatakan, sumber air yang ada di toilet bus disimpan pada tandon air yang posisinya berada di belakang toilet.

Sementara itu, aksi nekat remaja mengadang truk di jalan raya belakangan ini semakin marak terjadi.

Paling baru terjadi di Jalan M Toha, Kelurahan Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang. Kejadian tersebut menewaskan remaja berusia 14 tahun lantaran tertabrak truk yang tidak dapat menghentikan laju kendaraan.

Kejadian yang sedang marak dan terus berulang ini mendapat perhatian dari pemerhati masalah transportasi Budiyanto.

Selengkapnya, berikut ini 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Rabu (8/6/2022).

1. Sudah Tahu soal Air yang Ada di Toilet Bus Berasal dari Mana?

“Itu diisi, jadi ada tandon airnya. Ada juga permintaan customer air AC dibuang ke tandon, tapi kalau standar Adiputro dipisah air AC dan air toilet,” ucap Yohan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Jadi bisa dibilang air yang ada di toilet bus sudah bersih karena sudah disimpan saat bus sedang beristirahat. Berbeda halnya jika air yang ada di tandon tadi ikut tercampur dengan air AC.

Yohan menjelaskan, tandon yang ada pada toilet kapasitasnya lebih kurang 25 liter. Jadi kalau airnya habis, tinggal diisi ketika bus sedang berhenti atau istirahat. Sistem pembuangan toilet bus biasanya langsung saja ke jalan raya.

2. Aksi Adang Truk Makin Marak, Berujung Kematian Anak atau Remaja

Menurut dia, hal tersebut merupakan perbuatan konyol yang perlu menjadi perhatian untuk memberikan pemahaman bahwa apa dilakukan remaja tersebut sangat berbahaya dan sangat berpotensi fatalitas laka lantas korban meninggal dunia. 

“Dalam peraturan perundang-undangan sudah diatur bahwa setiap orang yang menggunakan jalan wajib berperilaku tertib dan mencegah hal-hal yang dapat merintangi dan membahayakan keamanan serta keselamatan berlalu lintas,” ucap Budiyanto saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/6/2022).

Budiyanto menjelaskan, kendaraan truk bermuatan barang memiliki beban dan dimensi yang besar. Sehingga, pada saat truk ingin berhenti perlu jarak dan waktu yang cukup.

3. Jokowi Coba Genesis G80 di Batang, Ini Pengalaman Pakai Mobil Listrik ke Luar Kota

Presiden Joko Widodo baru saja menjajal mobil listrik Genesis G80 di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Rabu (8/6/2022).

Dilansir dari Antara, selepas mendarat di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani di Kota Semarang, Jokowi dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Batang.

Setelah keluar Gerbang Tol Gringsing, Batang, Presiden dan Ibu Iriana kemudian berganti kendaraan dengan mobil bertenaga listrik untuk meninjau proyek KCC Glass di KITB.

4. Ini Maksud Menyalakan Lampu Sein Saat Papasan di Jalan Sempit

Berkendara di jalan sempit memang jadi tantangan, apalagi ketika dihadapi kondisi berpapasan dengan mobil lain dari lawan arah.

Pada kondisi tersebut, banyak pengemudi yang langsung menyalakan lampu sein untuk memberikan isyarat. Tapi, tak sedikit pengendara yang salah dalam mengartikannya, alias gagal paham.

Hal tersebut sebenarnya cukup wajar, karena normalnya lampu sein digunakan sebagai alat komunikasi ketika berbelok, menyalip, atau pindah jalur.

5. Daftar Harga SUV Murah di Juni 2022, Lengkap Bersama Diskonnya

Harga mobil di segmen low sport utility vehicle (LSUV) atau SUV murah pada bulan ini cenderung masih stabil.

Dari pantauan redaksi, tak ada revisi yang dilakukan Daihatsu, Toyota, Suzuki, Honda, Hyundai, DFSK, dan Kia. Namun untuk Nissan, banderol Magnite ternyata mengalami perubahan.

Bila dibandingkan dengan Mei, harga Nissan Magnite naik sekitar Rp 1,1 juta. Banderol varian bawahnya saat ini dipasarkan sebesar Rp 251,7 jutaan.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/09/060200715/-populer-otomotif-sudah-tahu-soal-air-yang-ada-di-toilet-bus-berasal-dari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke