Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Bahaya Belajar Mengemudi Tanpa Instruktur

Diketahui, mobil tersebut sedang digunakan belajar menyetir. Sang anak yang bernama Oky, hendak mengajari ayahnya yang bernama Utama untuk mengemudi.

Namun, mobil tidak terkendali, menabrak pembatas embung dan jatuh ke dalam embung.

Akibat kejadian ini, Oky meninggal karena tenggelam setelah terimpit bagian belakang mobil.

Panewu Banguntapan I Nyoman mengatakan, selama ini kawasan embung tidak pernah digunakan untuk latihan menyetir mobil. Kawasan tersebut hanya digunakan bermain anak, dan dimanfaatkan lahan parkir jika ada kegiatan.

“Baru kali ini ada orang yang berlatih menyetir mobil di area tersebut, apalagi korban memang bukan warga Banguntapan,” ucap Nyoman, dikutip dari Kompas.com, Selasa (31/5/2022).

Perlu digaris bawahi, belajar mobil tidak bisa dilakukan sembarangan, sebab ini menyangkut nyawa pengemudi dan pengguna jalan lain. Kemudian, latihan juga tidak bisa dilakukan sendiri, namun didampingi dengan instruktur menggunakan mobil khusus latihan.

Training Director The Real Driving Centre (RDC) Marcell Kurniawan mengatakan, pemula yang ingin belajar mengemudi harus berlatih di tempat kursus yang baik.

“Pastinya wajib berlatih di kursus mengemudi yang terakreditasi, karena lebih aman. Mobil praktiknya dilengkapi dengan pedal emergency, dan dimentori oleh instruktur yang berpengalaman,” ucap Marcell.

Marcell mengatakan, instruktur pada kursus mengemudi yang terakreditasi sudah memiliki kurikulum dan kompetensi yang sesuai untuk mengajar.

“Saya tidak menyarankan untuk belajar sendiri, karena risikonya besar,” ucapnya.

Sementara itu, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, area latihan sebaiknya adalah area tertutup yang bebas dari lalu lalang orang dan kendaraan.

Biasanya pengemudi pemula diarahkan untuk berlatih di area komplek ketimbang jalan raya. Padahal, menurut Sony, bahayanya sama saja.

“Mungkin diarahkan belajar di komplek, pertimbangannya lebih sepi kali ya. Tapi bahayanya sebenarnya sama. Di komplek itu banyak anak-anak, orang naik sepeda, orang olahraga dan sebagainya,” kata dia.

Sony melanjutkan, pengemudi pemula boleh dibimbing untuk berlatih di jalan raya setelah bisa mengoperasikan mobil dengan baik di area tertutup.

“Tapi ingat, di jalan raya sekalipun, dia tidak boleh dibantu dengan pedal rem tambahan. Karena itu tipu-tipu jadinya. Dia enggak mandiri. Kelihatannya bagus, padahal dibantu,” ucap Sony.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/31/124200115/ini-bahaya-belajar-mengemudi-tanpa-instruktur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke