Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Sopir Truk Sering Ugal-ugalan di Jalan Raya

JAKARTA, KOMPAS.com – Sopir truk, bus, maupun sopir kendaraan berukuran besar lainnya tengah mendapat sorotan. Pasalnya balakangan sering terjadi kecelakaan karena kelalaian sopir.

Seperti kejadian truk pembawa kontainer yang menimpa Hyundai Palisade beberapa waktu lalu di Tol Cipularang. Bahkan setelahnya menyusul kejadian yang kurang lebih sama di beberapa daerah.

Perilaku sopir truk memang kadang membuat kesal penguna jalan. Sikap mereka yang kerap berjalan lambat, atau sering melakukan manuver yang agresif bisa membahayakan pengguna jalan lain.

“Pertama Blind spot truk yang besar membuat pengemudi tidak melihat kendaraan lain dari arah belakang,” ujar Sony kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Kemudian, lalu lintas yang ramai tadi membuat pengemudi ingin cepat-cepat ambil kesempatan untuk menyalip.

“Jika tidak diambil, maka dia akan stuck di belakang rombongan truk yang ada. Kalau sudah terjebak, akselerasi untuk menyalip butuh waktu dan bahan bakar yang lebih,” ucap Sony.

Tak ketinggalan, ada saja pengemudi yang cuek dengan kondisi lalu lintas yang ada. Sony beranggapan pengemudi sudah kelelahan oleh banyaknya pekerjaan yang dilakukannya.

Menurutnya, sopir kendaraan besar banyak yang hanya mengandalkan reaksi semata dan tidak mampu proaktif dengan jarak.

“Ketika hal ini terabaikan, maka mereka (pengemudi truk) tidak bisa berpikir jernih. Jadi bermodalkan skill dan body kendaraan yang besar, mereka berperilaku arogan,” kata Sony.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/21/081200715/alasan-sopir-truk-sering-ugal-ugalan-di-jalan-raya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke