JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria asal Rusia menciptakan tank mini untuk segala medan. Menariknya kendaraan ini merupakan hasil modifikasi dari skuter matik.
Motor berpenampilan unik ini merupakan kreasi Eduard Luzyanin. Motor warna hijau tentara ini pertama kali dirakit pada 2020 untuk mengikuti ajang All-Terrain Vehicle Trophy.
Motor ini dinamakan Hamyak atau berarti Hamster dalam bahasa Rusia. Disebut sebagai tank mini karena tidak menggunakan roda tapi menggunakan monotrek atau rel tunggal.
Sebagaimana tank perang, Hamyak disebut bisa menaklukkan berbagai medan mulai dari salju, pasir dan lumpur. Hanya saja untuk jalan raya pengendaliannya sedikit lebih susah.
Hamyak memiliki bobot 85 kg sehingga cukup ringan. Dimensinya juga tidak terlalu besar sehingga bisa ditaruh di bagasi mobil pikap atau mobil besar lainnya.
Mesinnya diambi dari motor China berkapasitas 150 cc, sanggup melaju sampai 43 kpj. Tapi untuk beberapa medan berat kecepatan puncaknya berkurang hanya 20 kpj.
Mengutip Visordown, konsumsi bahan bakarnya satu liter untuk satu jam pemakaian. Kapasitas tangkinya sendiri 10 liter dan ada tangki tambahan 5 liter di bagian belakang.
Selain tangki tersedia juga berbagai peralatan buat kegiatan luar ruangan seperti tali 15 m, kapak, gergaji lipat, lampu, kompas dan termos air panas.
Saat ini Hamyak baru motor modifikasi. Tapi Eduard membuka kesempatan kerjasama kepada pihak lain jika ingin memproduksinya jadi lebih banyak.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/18/142100015/hamyak-tank-mini-dari-rusia