Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Cara Benar Merawat Motor Listrik

JAKARTA, KOMPAS.com - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) banyak dimanfaatkan orang untuk berlibur ke luar kota atau bahkan bersantai di rumah. Sehingga, motor listrik yang dimiliki jadi tak terpakai selama berhari-hari.

Meskipun tak terpakai, motor listrik tetap membutuhkan perhatian. Butuh perawatan khusus jika motor tidak dipakai dalam waktu yang lama.

Junardi Hwangshuwei, anggota Komunitas Sepeda/ Motor Listrik (Kosmik) Indonesia, mengatakan, baterai akan menghasilkan self-discharge. Tentu saja faktor ini memiliki dampak kecil.

"Misalnya, baterai seri 12V umumnya tidak kurang dari 13,20V ketika terisi penuh dan stasioner. Jika baterai tidak dipasang di motor listrik, bahkan jika disimpan dua bulan, tegangan diamnya tidak akan lebih rendah dari 12,90V," ujar Junardi, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Walaupun tidak dipakai, menurut Junardi, baterai motor listrik ada baiknya dicabut dari motor. Sebab, posisi standby motor listrik yang umumnya memiliki alarm juga tetap menyedot listrik meskipun kecil.

Junardi menambahkan, sebelum baterai dicabut, harus diisi atau dicas terlebih dahulu sampai penuh. Baterai Sealed Lead Acid (SLA) atau Lithium sama saja, bila hendak lama tidak dipakai, menurutnya, wajib hukumnya untuk dicas penuh.

"Untuk penyimpanan jangka panjang baterai motor listrik juga tetap harus dicas setidaknya setiap dua bulan sekali. Jika baterai tidak dicabut dari motor, harus diisi penuh dan dicas setiap satu minggu atau dua minggu sekali," kata Junardi.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/18/101200415/begini-cara-benar-merawat-motor-listrik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke