JAKARTA, KOMPAS.com - Perbedaan paling terlihat pada mobil matik dibanding mobil manual, ada di pedalnya. Mobil matik hanya dibekali dua pedal, yakni rem dan gas.
Sementara mobil manual, memiliki satu pedal tambahan, yaitu pedal kopling. Tentunya, gaya berkendaranya juga berbeda.
Banyak yang sulit menghilangkan kebiasaan menginjak pedal rem menggunakan kaki kiri pada mobil matik. Padahal, kebiasaan tersebut salah dan bahkan termasuk berbahaya.
Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu, mengatakan, menggunakan kaki kanan lebih aman. Sebab, pengemudi bisa merasakan tekanan yang dibutuhkan.
"Paling aman dengan satu kaki saja, yaitu kaki kanan. Ini karena pengemudi bisa merasakan feeling untuk mengontrol tekanan ke pedal gas dan pedal rem,” kata Jusri kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Bahaya menggunakan kaki kiri untuk menginjak pedal rem, karena ditakutkan tekanannya terlalu kuat. Sehingga, saat ada objek di depan, mobil bisa berhenti mendadak karena menginjak rem terlalu keras.
“Ini berbahaya karena mobil bisa ngerem mendadak, membahayakan penumpang dan pengguna jalan lain. Kecuali untuk kebutuhan balap di sirkuit, biasanya menggunakan dua kaki sekaligus,” ujar Jusri.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/12/122100315/nyetir-mobil-transmisi-matik-jangan-biasakan-injak-rem-pakai-kaki-kiri