Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Mengeringkan Helm yang Benar Setelah Terkena Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak jarang bagian interior atau busa bagian dalam helm ikut basah ketika pengemudi motor berkendara di cuaca hujan. Hal ini membuat tingkat kenyamanan menggunakan helm berkurang.     

Pada keadaan seperti ini, penting untuk pemilik segera mengeringkan helm. Jangan membiarkannya kering dengan sendirinya karena bisa membuat pelengkap berkendara tersebut cepat habis masa pakainya.    

“Dijemur, kalau bisa interior dilepas dari helm. Jangan sampai menunggu kering dengan sendirinya karena bisa ada jamur. Lagipula itu tidak baik untuk busa helm,” kata Ahmad M, salah satu pegiat dari komunitas Belajar Helm kepada Kompas.com Jumat (23/10/2020).

Pada kesempatan terpisah, Research & Development PT Tarakusuma Indah Tugimin menyatakan baiknya sebelum menjemur helm, busa dicuci terlebih dahulu.

“Rendam dulu dengan air panas, kira-kira 70-80 derajat Celcius. Gunakan sabun yang tidak mengandung deterjen, seperti sabun cair untuk kain batik lebih aman. Kucek perlahan, dan bilas dengan air mengalir,” kata Tugimin.                   

Jika helm sudah kering, lakukan pencurian kembali untuk mendapatkan hasil optimal. Hal ini berguna supaya helm tidak bau dan membersihkan jamur seceara merata.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/24/100200715/cara-mengeringkan-helm-yang-benar-setelah-terkena-hujan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke