JAKARTA, KOMPAS.com - Tampilan komponen motor dengan aksen krom di beberapa bagian, biasanya bisa lebih menarik perhatian. Berdasarkan teknik pengerjaannya, krom pada komponen sepeda motor bisa dibuat dengan cara celup atau semprot.
Keduanya sama-sama merupakan teknik pelapisan logam.
Tujuannya juga sama, yakni untuk melindungi ligam dari korosi atau karat dan meningkatkan estetika alias mempercantik tampilan.
Mohammad Salahudin Efendy, pemilik Gemilang Chrome Expert di bilangan Jagakarsa, Jakarta Selatan, mengatakan, krom celup menggunakan sistem listrik dengan elektrolit kimia.
"Komponen yang akan dikrom selanjutnya dicelupkan ke dalam cairan kimia yang sudah dihantarkan listrik tersebut," ujar pria yang akrab disapa Sholeh tersebut, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Sedangkan krom semprot, sesuai dengan namanya. Metodenya disemprot, seperti mengecat dengan kompresor.
Sholeh menambahkan, teknik krom celup atau plating chrome memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan krom semprot. Bukan hanya dari segi kualitas, tapi juga waktu pengerjaan.
"Kualitas plating chrome lebih bagus, selain itu pengerjaannya juga lebih cepat," kata Sholeh, yang juga biasa mengerjakan pelapisan krom untuk interior rumah, hotel, dan apartemen.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/17/094200115/kenali-perbedaan-antara-krom-celup-dengan-semprot