Harley-Davidson Buatan China Belum Tentu Masuk Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Harley-Davidson (HD) memastikan akan meluncurkan sepeda motor bermesin 338 cc tersebut pada akhir 2020 di China. Namun, pihak prinsipal mengaku belum punya rencana untuk memboyong motor ini ke Indonesia atau negara lain.

HD sudah mengumumkan bekerja sama dengan Qianjiang Motorcycle untuk merakit sepeda motor bermesin kecil. Upaya ini dilakukan untuk memperluas portofolio HD yang selama ini hanya bermain di segmen moge.

Terkait rencana ini, PT Benelli Motor Indonesia (BMI) membeberkan kalau ada rencana memasarkan HD buatan China itu ke Indonesia setelah peluncuran. Pemasaran HD bermesin kecil ini juga akan menanfaatkan jaringan pemasaran milik BMI di Indonesia.

Guna memastikan informasi ini, Kompas.com kemudian mengonfirmasi langsung ke pihak prinsipal HD di Amerika Serikat (AS). Manajer Relasi Media Perusahaan Harley-Davidson Motor Company (HDMC) Patricia Sweeney, mengatakan, HD memang akan menjual motor bermesin 338 cc tersebut pada akhir 2020 di China. Namun, HDMC belum memutuskan akan menjual motor tersebut di negara Asia lainnya.

"Motor HD dan Qianjiang pertama akan dijual di China, negara lain akan menyusul. Motor dengan kapasitas mesin yang kecil ini dijadwalkan untuk dijual di China pada akhir 2020," ujar Patricia, saat dihubungi Kompas.com, melalui surat elektronik, Selasa (25/6/2019).

Patricia menambahkan, saat ini, HD tidak punya rencana negara berikutnya di Asia yang akan menjadi tujuan pemasaran motor baru ini.

"Selain itu, HD juga tidak punya rencana untuk menjual motor bermesin 338 cc ini di luar jaringan diler HD," kata Patricia.