Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Intip Teknologi dan Estimasi Harga Skuter Listrik Lincah

JAKARTA, KOMPAS.com - Ternyata Gesits buka satu-satunya skuter listrik garapan anak bangsa yang ada saat ini. Karena tak lama lagi, Lincah Group juga siap meluncurkan sepeda motor listrik bernama Lincah yang juga merupakan produksi dalam negeri.

Meski sudah siap, namun motor bergaya skuter ini, rencananya baru akan meluncur pada April 2019 nanti, bahkan diakui akan hadir dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS). Menurut Kristian Sutikno, selaku Business Development Lincah Group, hal tersebu karena masih berjalanya proses pengurusan administrasi.

Secara spesifikasi, Lincah akan mengusung baterai lithium-ion berdaya 2 kWh dengan teknologi regeneration yang dirakit di Kawasan Pusat Industri Kecil (PIK), Cakung, Jakarta Timur. Kristian atau yang akrab di sapa Kris, menjelaskan bila baterai 2 kWh tersebut terbagai dalam dua bagian, masing-masing menyimpan daya 1 kWh yang disesuaikan dengan kondisi iklim di Indonesia.

"Untuk baterai ada dua atau dual bank, masing-masing 1 kWh. Kedua baterai ini bekerja secara bergantian, jadi saat satu bekerja satu lagi diam, kita buat ini menyesuaikan kondisi di Indonesia, karena iklim itu hanya ada panas dan panas sekali. Jadi saat satu (baterai) digunakan, satu lagi istirahat," ucap Kris dalam acara Masyarakat Konservasi dan Efisiensi Energi Indonesia (MASKEEI) di BSD, Tangerang, Rabu (30/1/2019).

Teknologi ini memang bukan merupakan hal baru, karena sebelumnya juga sudah ditemui pada mobil mewah, namun sangat minium untuk dimanfaatkan. Kris menjelaskan dengan kapasitas baterai tersebut, Lincah mampu menempuh jarak hingga 120 km dalam sekali pengisian baterai.

Tapi karena adanya beban, seperti membonceng penumpang atau membawa barang, maka daya tempuhnya bisa tereduksi hingga 80 km. Sayang untuk tenaganya belum secara detail dipaparkan. Namun menurut Kris bila dikonversikan dalam bentuk kubikasi mesin konvensional, kita-kira hampir sama dengan motor berkapasitas 1.00cc. Sementara untuk kecepatan maksimalnya mencapai 70 kpj.

"Estimasinya sekitar Rp 18 juta. Kalau harga segitu, driver ojek online juga bisa beli dan pakai, termasuk masyarakat lain juga kan. Kalau dari fitur, yang kita unggulkan ya dual bank-nya tersebut untuk baterai," ucap Kris.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/01/31/100200815/intip-teknologi-dan-estimasi-harga-skuter-listrik-lincah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke