Vinales Tuntut Tim Lebih Cerdas “Setting” Motor Trek Basah

SEPANG, KOMPAS.com – Pebalap Yamaha Maverick Vinales menuntut timnya, untuk bisa lebih cerdas menyetel motornya buat hadapi trek basah. Pasalnya dirinya cukup berjuang keras pada kualifikasi pasca turun hujan di Sepang, dan berakhir di posisi start ke-11.

Padahal saat trek dalam kondisi kering, Vinales berhasil menjadi penantang kuat, bahkan pada latihan bebas ketiga (FP3) dirinya menjadi yang tercepat, mengalahkan Marc Marquez.

"Kami belum cukup pandai untuk memahami setelan untuk menghadapi trek basah. Ketika saya membuka gas, motor tidak melaju, saya kehilangan begitu banyak,” ujar Vinaler dari Motorsport.com, Sabtu (3/11/2018).

“Saya hanya perlu menemukan grip lebih baik di sisi belakang, dengan itu mungkin saya bisa berada di baris kedua. Tim harus memberi saya sepeda motor yang lebih baik saat basah, jika tidak saya akan selalu tertinggal dua detik dari pebalap terdepan,” ucap  Vinales.

Pada kondisi hujan, dianggap juga menjadi salah satu kelemahan Lorenzo saat masih di Yamaha, terutama di tahun-tahun menjelang kepindahannya ke Ducati. Vinales coba memberikan gambaran itu untuk mengingatkan tim.

"Saya selalu cepat pada kondisi basah. Bahkan, Lorenzo tidak pernah bagus dengan motor ini saat basah, dan sekarang dia akan sangat cepat dengan Ducati. Bagi saya, sudah dua tahun saya berjuang dalam kondisi basah, hanya di motor ini,” kata Vinales.

“Tim perlu memberi saya motor yang bagus pada saat trek basah. Dua pebalap Yamaha lainnya berada di posisi terdepan (Valentino Rossi dan Johann Zarco), kami hanya perlu untuk setidaknya menyalinnya saja,” tutur Vinales.