Jakarta, KompasOtomotif – Pengendara sepeda motor masuh banyak yang mengabaikan keselamatan dan kebersihan saat berkendara. Salah satu perlengkapan yang masih dianggap sepele, adalah masker atau buff.
Kondisi udara yang tercampur polusi di jalan, membuat masker jadi hal yang penting buat biker. Fungsinya cukup penting, yakni menghalangi masuknya debu atau beragam partikel dan bakteri jahat ke dalam paru-paru melalui saluran pernafasan.
Dokter spesialis paru, Agus Dwi Susanto mengatakan, tekanan udara yang masuk ke dalam paru-paru melalui saluran pernafasan akan mengalami peningkatan ketika mengendarai motor. Sementara itu, tingkat polusi udara di Ibu Kota, termasuk beberapa wilayah lainnya, sangat tinggi. Oleh karena itu, potensi masuknya partikel atau bakteri jahat ke dalam paru-paru menjadi lebih besar ketika mengendarai motor tanpa mengenakan masker.
Agus mengatakan, dampak atau penyakit yang ditimbulkan dari masuknya udara kotor ke dalam tubuh memang tidak langsung dirasakan oleh para biker. Penelitian pun belum ada yang menyebutkan hal itu.
“Jadi salah satu hal yang terpenting adalah pelindungan pada alat pernafasan. Oleh karena itu pada bagian hidung dan mulut perlu menggunakan alat pelindung, karena udara mengandung bakteri atau partikel-partikel berbahaya yang berpotensi timbulnya sakit pada saluran pernafasan, seperti bronkitis, terjadinya ISPA (infeksi saluran pernafasan akut), bahkan risiko TBC (tuberculosis) dan kanker paru-paru,” kata Agus saat dihubungi KompasOtomotif, Rabu (27/12/2017).
https://otomotif.kompas.com/read/2017/12/27/180200415/biker-masih-masa-bodo-dengan-manfaat-masker