Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Cara Mengurus Mobil yang Diderek!

Setiap mobil yang diderek akan langsung didata dan masuk ke dalam sistem. Pemilik diimbau segera membayar denda dan mengambil kendaraannya. Jika tidak, denda akan bertambah dengan besaran kelipatan Rp 500.000 per hari.

Untuk bisa mengambil kendaraannya, pemilik mobil dapat mengirim pesan singkat (SMS) gateway untuk mencari lokasi penyimpanan mobilnya ke nomor 085799200900 dengan format "parkir (spasi) nomor polisi". Nantinya, pemilik mobil akan menerima balasan SMS yang tertulis nomor virtual account, total pembayaran, dan jenis mobil.

Tagihan dapat dibayar di seluruh kantor Bank DKI atau ATM terdekat menggunakan nomor virtual account. Selain Bank DKI, pembayaran juga dapat melalui jaringan ATM Prima atau ATM Bersama.

Bukti pembayaran kemudian dibawa dan diserahkan ke tempat penampungan kendaraan. Petugas akan memverifikasi pembayaran dan menyerahkan mobil kembali kepada pengendara.

Setiap kendaraan yang diderek akan dibawa ke tempat penyimpanan terdekat dari lokasi pelanggaran. Ada lima lokasi yang disiapkan Dishub, meliputi Lapangan IRTI Monas (Jakarta Pusat), Lapangan Gedung BPTJ di Jalan MT Haryono (Jakarta Selatan), Terminal Rawamangun (Jakarta Timur), Terminal Rawa Buaya (Jakarta Barat), dan Lapangan Kantor Sudinhub Jakarta Utara di Jalan Yos Sudarso.

https://otomotif.kompas.com/read/2017/11/09/150100215/begini-cara-mengurus-mobil-yang-diderek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke