Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rambah Bekasi, ”Bajaj” TVS Makin Eksis

Kompas.com - 15/12/2016, 15:43 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Bekasi, KompasOtomotif – Angkutan perkotaan roda tiga yang kerap disebut ”bajaj” kini memang tak cuma dikuasai merek bernama sama. Belakangan makin banyak ditemui di Ibu Kota merek TVS dengan tipe King yang justru lebih mendominasi. Ekspansi pun siap dilakukan sampai Bekasi.

PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI) tak secara langsung terlibat. Agen pemegang merek TVS di Indonesia itu meminjam tangan pihak ketiga untuk berurusan dengan pemerintah, dalam hal ini PT Gamma Sakti Indonesia (GSI), mendatangkan sejumlah unit yang siap dipakai ”narik”.

Sukses berpentrasi di Jakarta, terbaru, sepanjang November-Desember minggu pertama tahun ini, TVS telah mengirimkan TVS King yang akan digunakan untuk armada angkutan lingkungan di kota Bekasi. Inilah tindak lanjut dari program uji coba yang dilakukan Pemda Bekasi pada Oktober 2016.

Rio Aditya, Manajer PR TMCI saat dikonfirmasi soal ini, menjelaskan bahwa Pemda Bekasi berencana membeli 600 kendaran roda tiga baru (TVS King), bertahap sampai tahun depan. Memang tak hanya TVS, ada merek Bajaj juga yang ikut kebagian jatah.

”Bedanya, kalau di Jakarta buat penumpang yang boleh melintas di pusat kota dan jalan protokol, kalau di Bekasi khusus untuk perumahan-perumahan. Seperti penggani becak,” kata Rio kepada KompasOtomotif, (15/12/2016).

Sampai saat ini, sudah 25 unit TVS King dikirim. Pemda Bekasi sudah mulai membuka pintu untuk koperasi-koperasi yang ingin mengajukan diri membeli kendaraan roda tiga ini sebagai angkutan lingkungan.

TVS King menggunakan bahan bakar CNG (Compressed Natural Gas). Penggunaan TVS King pada proyek uji coba ini telah mendapatkan respons baik dari penumpang juga pemilik angkutan roda tiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com