Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Nissan Bertahan di Inggris Pasca Brexit

Kompas.com - 28/10/2016, 09:32 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

London, KompasOtomotif – Nissan sempat mengindikasikan menahan investasi besar di pabrik Sunderland setelah Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa (Brexit). Berbagai isu telah beredar namun sudah dikonfirmasi oleh bos Nissan, Carlos Ghosn, investasi di pabrik terbesar di Inggris itu tetap berjalan.

Pernyataan Ghosn diungkap setelah bertemu Perdana Menteri Inggris Theresa May dan mendapat kepastian dari Pemerintah Inggris bahwa pabrik Sunderland tetap kompetitif setelah Brexit. Berita terkininya, Ghosn mengatakan pabrik Sunderland bakal menjadi tempat kelahiran generasi baru crossover X-Trail dan Qashqai.

“Dukungan dan jaminan dari pemerintah Inggris membuat kami memutuskan generasi lanjutan Qashqai dan X-Trail akan diproduksi di Sunderland,” ucap Ghosn diberitakan AutoExpress, Kamis (27/10/2016).

Melahirkan generasi baru dua model merupakan bentuk komitmen besar Nissan di Inggris. Ghosn juga mengungkap pabrik Sunderland bakal dikembangkan hingga menghasilkan 600.000 unit per tahun.

Pabrik Sunderlan selama ini menghasilkan 500.000 unit per tahun. Sekitar 7.000 karyawannya bekerja sama membuat Qashqai, Leaf, Juke, serta Infiniti Q30 dan QX30. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau