Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ducati dan Lamborghini Jadi "Tumbal Dieselgate" VW?

Kompas.com - 05/03/2016, 11:39 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Ingolstadt, KompasOtomotif
– Akhir tahun lalu sempat beredar kabar kalau Volkswagen (VW) bakal menjual beberapa merek di bawah naungannya untuk memperoleh dana segar. Saat itu, Ducati dan Lamborghini yang disebut-sebut akan dilego untuk menutupi pembayaran kampanye penarikan kembali (recall), terkait skandal dieselgate di Amerika Serikat (AS).

Seperti dilansir laman Reuters, Sabtu (5/3/2016), Chief Executive Audi Rupert Stadler menyatakan, bahwa kedua merek tersebut tidak akan dijual untuk menutupi biaya yang harus dikeluarkan VW dalam skandal diesel di Amerika Serikat (AS).

“Kedua merek itu masih dan tetap milik kami. Masa depan kedua merek itu sangat baik,” kata Stadler di Ingolstad, Jerman, Kamis (3/3/2016).

Kampanye recall itu berawal dari kecurangan VW memasangkan perangkat lunak di mesin diesel EA 189 dan tercium oleh Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (Environmental Protection Agency/EPA). Saat diuji, terutama ketika mobil dikemudikan normal kadar emisi nitrogen oxides (NOx) berubah menjadi 40 kali lebih tinggi dari seharusnya.

Mulai Januari 2016, VW mulai melakukan perbaikan pada 11 juta unit kendaraan yang bermasalah di seluruh dunia. VW menargetkan semua bisa selesai dalam satu tahun kedepan.

Tetapi, dalam mengganti perangkat lunak pada seluruh kendaraan, VW harus menyiapkan dana ekstra besar. Tetapi, semuanya sudah didapat dan tidak perlu menjual salah satu merek yang ada di bawah naungannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com