Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Heran kalau Harga Motor Naik Setiap Tahun

Kompas.com - 07/12/2015, 08:41 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Bogor, KompasOtomotif
– Dalam menaikkan harga jual sebuah kendaraan, pabrikan tidak bisa sembarangan. Sebab, harus dilihat dari berbagai faktor, seperti naiknya bea balik nama (BBN) dan pajak.

Hal seperti itu juga diterapkan oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) sepeda motor Honda di Indonesia, menaikkan harga akan dilakukan jika faktor-faktor tersebut sudah mengalami kenaikan.

“Biasanya, harga setiap tahun memang ada kenaikan. Hanya saja, faktornya macam-macam. Sekarang ini faktor nilai tukar rupiah terhadap dollar AS juga bisa mempengaruhi,” kata Deputy Head of Corporate Communication PT AHM Ahmad Muhibbuddin di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (4/12/2015).

Menurut Muhib, menaikkan harga itu merupakan satu hal yang dihindari oleh AHM. Sebab, di industri roda dua ini, menaikkan harga berpengaruh cukup besar ke penjualannya, meskipun kenaikannya tidak seberapa.

“Berbeda dengan industri roda empat. Yang jelas, kita coba jaga produk kita dan sebisa mungkin untuk tidak menaikkan harga,” kata pria berkacamata minus ini.

Untuk tahun depan, lanjut Mubih, masih belum bisa memutuskan kapan AHM akan menaikkan harga. Sebab, belum diketahui selain BBN yang akan naik setiap tahun, ada faktor apa lagi pada 2016 mendatang.

“Nanti pada saatnya kita akan umumkan. Tapi kita tetap akan memberikan yang terbaik kepada konsumen,” ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau