Harga Honda BR-V Masih Rawan Terkerek

Jakarta, KompasOtomotif – PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan harga Honda BR-V, Rabu (2/12/2015) dengan range antara Rp 226,5 juta hingga Rp 261,5 juta, on the road Jakarta. Kendati demikian, harga itu rawan naik lagi sehubungan dengan fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dan banyak faktor lainnya.

Direktur Pemasaran PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandi berharap harga akan bertahan lebih lama lagi. Namun semua itu tetap bergantung pada situasi yang akan dihadapi tahun depan. ”Mudah-mudahan bisa lebih lama. BBN tahun depan pasti ada kenaikan sedikit, tapi kami usahakan bertahan,” ujar Jonfis.

Menurut Jonfis, saat ini yang terpenting adalah jika memang ada ketertarikan, konsumen booking terlebih dahulu. Saat sudah melakukan pemesanan, harga yang dijanjikan oleh tenaga penjual di awal sudah pasti akan ditahan (tetap) meski harga mulai naik.

HPM akan terus me-review harga, tak hanya untuk BR-V, tetapi semua produk. Interval review dikatakan Jonfis bisa dilakukan setiap bulan. ”Apalagi kondisi dollar yang nggak karuan (fluktuatif), istilahnya kami bisa setiap hari melototin harga seperti jualan valas,” ucap Jonfis.

Dipaparkan, faktor lain yang ikut memengaruhi harga cukup banyak. Antara lain harga bahan baku dan komponen yang rata-rata juga mengikuti fluktuasi nilai tukar, kesanggupan dari para pemasok, hingga besaran nilai UMR (Upah Minimum Regional). Faktor-faktor itu berpengaruh karena BR-V diproduksi lokal di pabrik HPM di Karawang, Jawa Barat.