Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Calon SUV Paling Kencang di Muka Bumi

Kompas.com - 19/07/2015, 12:05 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Sydney, KompasOtomotif - Merek asal Amerika Serikat, Tesla, mungkin belum terlalu populer di Indonesia sebab mobil pertama, sedan Model S, baru saja diluncurkan Februari lalu oleh importir umum Prestige Motorcars.

Namun, ada kabar baru dari yang perlu dicermati dari produsen mobil listrik itu. Tesla tidak lama lagi akan melahirkan SUV baru dengan kemampuan akselerasi setara supercar yang disebut, Model X.

Dilansir Car Advice, Sabtu (18/7/2015), bos Tesla Elon Musk, mengatakan, akselerasi 0-100 kpj Model X tidak jauh beda dengan Model S yang baru saja mendapat pembaruan, yaitu 2.8 detik atau bersaing dengan Ferrari 458 serta Lamborghini Huracan.

Model X lebih berat 10 persen dari Model S dan punya titik pusat gravitasi lebih tinggi. Tapi Musk meyakinkan bahwa kemampuan Model X berlari 0-100 kpj bisa menembus 3,2 detik atau 3,3 detik.

Model X diprediksi akan menjadi SUV terkencang di muka bumi. Predikat itu tentu bakal mengusik ketentraman SUV performa berbasis mesin bakar seperti BMW X5M, BMW X6M, Porsche Cayanne Turbo, Mercedes-Benz ML63 AMG. Bukan hanya itu, SUV dari merek performa seperti Lamborghini Urus dan Bentley Bentayga juga sepertinya sulit menyamai kemampuan Model X.

“Pada saatnya nanti kita akan menemukan bahwa X mungkin saja punya banyak kesamaan dengan S, tapi untuk membuat X hebat kita harus menuju poin dimana hanya 30 persen suku cadang yang sama digunakan X dan S. Jadi ada perbedaan besar pengerjaan yang terlibat pada X dan itulah fokus kita sekarang,” kata Musk.

Belum ada informasi spesifik, tapi Model X juga dikatakan bisa menempuh perjalanan sejauh 400 km menggunakan baterai dari kondisi penuh. Model X akan mulai dijual di Amerika Serikat pada September mendatang.

Mengusung predikat SUV paling cepat, Model X sepertinya punya harga layak dengan itu. Belum ada keterangan resmi dari Tesla, namun telah diprediksi lebih mahal dari Model S. Banderolnya di sekitar 130.000 dollar AS – 170.000 dollar AS atau Rp 1,7 miliar – Rp 2,2 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com