Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jasamarga

Model Pikap BMW Cuma Lelucon

Kompas.com - 11/05/2015, 13:23 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Munich, KompasOtomotif – Masih ingat saat BMW memperkenalkan untuk pertama kalinya gambar model E92 M3 dengan bodi pikap pada 1 April 2015? Ternyata hal itu memang hanya lelucon April Mop, BMW mengatakan mobil dengan bak di belakang tidak sesuai dengan citra merek.

“Tidak sesuai dengan gen dan budaya kami,” ungkap BMW Group Senior Vice-President of Asia, Pacific, and South Afrika, Hendrik von Kuenheim, seperti diberitakan Worldcarfans, pekan lalu.

Diakui, potensi model pikap bermerek memang besar. Namun BMW belum siap bertransformasi dari merek mobil premium yang mengutamakan berkendara menjadi perusahaan yang mengejar volume di model pikap.

Baca juga: Profil Amirul Wicaksono, Eks Direktur IT Bank DKI yang Dicopot Pramono Anung

Pernyataan itu mungkin sedikit aneh, pasalnya BMW telah melakukan terobosan besar untuk mengejar volume lewat model baru Seri 2. Active Tourer dan Gran Tourer adalah model pertama BMW yang menggunakan bodi MPV, mesin 3-silinder, dan berpenggerak roda depan.

BMW tetap bertahan tak akan pernah memproduksi bodi pikap, meski menyadari akan ketinggalan dari rival abadi mereka Mercedes-Benz. Mercy sudah bersiap melahirkan model pikap hasil kerja sama dengan Nissan. Pikap baru Mercy bakal memakai platform All-New Nissan Navara dan kemungkinan akan disebut GLT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Ketemu Mobil Lawan Arah di Tanjakan, Siapa yang Harus Didahulukan?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Kesalahan Umum Pengemudi dalam Menggunakan Lampu Hazard

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

Ramai Isu Gaji PNS Naik 16 Persen di 2025, Ini Penjelasan BKN

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

40 Balasan Ucapan Selamat Idul Fitri Biar Tak Hanya Jawab “Sama-sama”

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Jadwal Timnas U17 Indonesia Vs Afghanistan, Misi Sapu Bersih Garuda Asia

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Respons Ahmad Dhani Saat Dinasihati Yuni Shara untuk Jaga Perilaku

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Harga Emas Hari Ini, 9 April 2025: Antam, UBS, dan Galeri 24 Kembali Menguat

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Profil Surya Sahetapy, Putra Ray Sahetapy yang Berprofesi Dosen di Amerika

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Ribuan Kurir Antre Sepanjang 2 Kilometer untuk Retur Paket di Ulujami

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Banyak Pengunjung Batal Beli Jersey Timnas di Indomaret, Apa Penyebabnya?

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Harga Emas 8 April 2025: Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Melemah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Prabowo Ajak Dialog Tokoh Indonesia Gelap, Feri Amsari: Boleh kalau Live Tanpa Dipotong

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Megawati dan Prabowo “Full Senyum”, Dasco: Pertemuan Empat Mata, Banyak Ketawa-ketawanya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau