Ledakan sebelumnya terjadi di pabrik Kunshan Zhongrong Metal Products Company, pemasok sekunder bagi General Motors (GM). Kondisi pabrik yang terlalu padat dan kurangnya peralatan pembersih debu metal memicu besarnya korban jiwa yang hilang.
Dilansir kantor berita Xinhua (5/8/2014), Komisi Pusat Keselamatan Pekerja China, perbaikan tingkat keselamatan ditujukan seluruh pabrik yang menggunakan bahan baku mudah terbakar, seperti aluminium, magnesium, batu bara, kayu, kertas, tembakau, kapas, dan plastik.
Presiden China Xi Jinping, menuntut hukuman berat bagi mereka yang terbukti bersalah karena ledakan. Pemerintah pusat juga mengirimkan tim khusus, dipimpin Wang Yong, salah satu dari lima petinggi China untuk menyelidiki kasus terburuk ini.
Perdana Menteri China Li Keqiang menyatakan, kewajiban bagi negara ekonomi terbesar kedua di dunia itu untuk meningkatkan tingkat keselamatan pekerjanya.
Berhenti
Pemerintah Provinsi Jiangsu langsung memerintahkan seluruh pabrik pengolahan aluminium dan magnesium untuk menghentikan aktivitas. Selanjutnya, diminta untuk melakukan pemeriksaan keselamatan.
Pabrik Kunshan Zhongrong terletak di kawasan berkembang di Kota Kunshan, sekitar belasan km sebelah barat Shanghai. Fasilitas ini mempekerjakan 450 orang dan memproduksi komponen bagi Citic Dicastal Companya, selaku pemasok global GM.
Dalam enam bulan pertama tahun ini, tercatat 19 kejadian yang menyangkut keselamatan bekerja terjadi di China. Dampaknya, lebih dari 200 nyawa melayang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.