Toshihiko Sano, Chief Executive Officer dan Managing Director Renault Nissan Automotive India Private Ltd (pabrik Datsun di India) mengatakan, India bukan sekedar pusat produksi, juga basis ekspor global. Selain mengekspor mobil secara utuh CBU), juga komponen penting untuk kebutuhan produksi di negara lain, termasuk Indonesia.
"Untuk MPV Go+, 216 jenis komponen dipasok dari India atau sekitar 24 persen dari seluruh bagian kendaraan," jelas Sano kepada KompasOtomotif di Chennai, India, Senin (3/2/2014). Selain Go+, Datsun juga akan memasok 230 komponen untuk mobil kota Go ke Indonesia.
"Komposisinya, sekitar 25 persen dari seluruh komponen yang digunakan. Kebanyakan produk cetakkan (stamping)," tambah Sano.
Komponen
India, lanjutnya, ke depan akan menjadi basis produksi komponen terbesar Nissan-Renault di dunia. Sebelumnya, India hanya menduduki peringkat keempat sebagai negara produsen komponen terbesar Nissan, di bawah Jepang, China dan Thailand.
"Tahun lalu, komposisinya bergeser. Eksportir komponen terbesar pertama masih Jepang, kedua India, China, kemudian Thailand. Maka jangan, kaget kalau nantinya Jepang juga tergeser dan India jadi terbesar," papar Sano.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.