Forester dan Crosstrek Dominasi Penjualan Subaru di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com – Subaru semakin mengukuhkan posisinya di pasar otomotif Indonesia dengan mengandalkan segmen SUV sebagai kontributor utama penjualan.

Keunggulan teknologi dan pengalaman di dunia motorsport menjadi faktor utama yang membuat SUV Subaru semakin diminati konsumen.

Ismail Ashlan, General Manager Marketing & Public Relations Subaru Indonesia, mengatakan bahwa SUV menyumbang 60% dari total penjualan Subaru di Indonesia.

"Kami sangat senang karena teknologi inti Subaru banyak diterapkan pada SUV, memberikan kenyamanan, keamanan, dan performa terbaik bagi konsumen," ucap Ismail saat acara IIMS 2025 di Jakarta, Kamis (13/2/2025).

Baca juga: Berakhir Pekan ke IIMS 2025, Bisa Naik Shuttle Bus Gratis

Salah satu daya tarik utama SUV Subaru adalah sistem Symmetrical All-Wheel Drive (AWD) yang memberikan kestabilan lebih baik di berbagai kondisi jalan.

Selain itu, fitur keselamatan canggih seperti EyeSight Driver Assist turut meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap merek ini.

Lihat Foto

Subaru Crosstrek di GIIAS 2024(KOMPAS.com/DIO DANANJAYA)

Model seperti Subaru Forester dan Subaru Crosstrek menjadi favorit di pasar karena kombinasi ketangguhan dan kenyamanan yang ditawarkan.

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), pasar otomotif nasional mengalami penurunan sebesar 14% pada tahun 2024.

GAIKINDO juga merevisi target penjualan mobil tahun 2024 dari 1,1 juta unit menjadi 850.000 unit, mengingat kondisi pasar yang lesu.

Baca juga: Dishub DKI Bakal Gencar Mengadang Pemotor Masuk Trotoar

Meski pasar otomotif nasional mengalami penurunan, Subaru justru mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 20% secara year-on-year. "Kami cukup senang dengan hasil ini. Ini menunjukkan bahwa konsumen semakin memahami keunggulan produk Subaru," kata Ismail.