Antisipasi Macet di Cikampek, Jasa Marga Siapkan GT Satelit Cikatama

JAKARTA, KOMPAS.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) selalu menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang merencanakan perjalanan jauh untuk berkumpul dengan keluarga atau menikmati liburan.

Namun, momen liburan ini juga membawa tantangan besar bagi infrastruktur transportasi, terutama di jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga.

Menghadapi lonjakan kendaraan yang diperkirakan mencapai puncaknya pada periode libur Nataru, Jasa Marga telah menyiapkan berbagai langkah untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keselamatan pengendara.

Baca juga: Video Viral 2 Mobil Tertangkap Kamera Pakai Pelat Nomor Sama

Lihat Foto

GT Cikampek Utama 1.(Dok. PT Jasa Marga (Persero) Tbk)

“Sebagai upaya mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT JTT memastikan kesiapan layanan transaksi dengan memastikan gardu beroperasi 100 persen,” ujar Direktur Utama PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) Rudi Kurniadi, dalam keterangan resmi (4/12/2024).

Pemangkasan Anggaran Infrastruktur Bakal Tekan Sektor Konstruksi 

Artikel Kompas.id

Menurutnya, antisipasi juga termasuk optimalisasi Oblique Approach Booth (OAB) atau gardu tol yang dibangun dalam posisi diagonal atau miring, dan penyiagaan Mobile Reader (MR).

“Langkah preventif pada layanan preservasi dengan melalukan pembersihan drainase, penyiagaan pompa untuk mengantisipasi genangan, serta memastikan tim pemeliharaan yang selalu siaga,” ucap Rudi.

 Baca juga: Ini Strategi Chery Bila Pemerintah Beri Insentif Mobil Hybrid

Selanjutnya, Rudi menambahkan, layanan pendukung lainnya yang tidak kalah penting adalah memastikan rest area dapat memberikan fasilitas terbaiknya termasuk kecukupan air bersih dan keberfungsian toilet di rest area, memastikan ketersediaan BBM, serta menyiapkan manajemen arus lalu lintas di rest area.

“Lebih lanjut, PT JTT juga terus berupaya melakukan optimalisasi teknologi seperti pemanfaatan platform Intelligent Transport System dan pengoperasian Lane Control Signal untuk mendukung rekayasa lalu lintas atas diskresi pihak Kepolisian,” kata Rudi.

Sementara itu, Direktur Operasional PT JTT Pratomo Bimawan Putra menyampaikan upaya antisipasi lonjakan volume lalu lintas kendaraan periode libur Nataru.

Baca juga: Update Isu Mobil Rusak karena Pakai BBM Jenis Pertamax

Lihat Foto

Arus kendaraan yang meninggalkan GT Cikampek Utama jelang Hari Raya Nyepi(Jasa Marga)

“Sebagai upaya untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas periode libur Nataru, PT JTT meningkatkan kapasitas transaksi di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama (Cikatama) dengan pengoperasian secara situasional GT Satelit Cikatama 8 di KM 71 B arah Jakarta Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” ujar Pratomo.

“Keberadaan GT Satelit Cikatama 8 ini diharapkan mampu menambah kapasitas lajur sehingga volume lalu lintas menuju Jakarta dapat mengalir lebih lancar,” ucap dia.