Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] 10 Provinsi yang Masih Gelar Pemutihan | Lonjakan Sepeda Motor Jadi Sebab Macet Parah di Puncak | Rush-Terios Kembali Kuasai Pasar LSUV Agustus 2024

Kompas.com - 19/09/2024, 06:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel mengenai 10 provinsi yang masih gelar pemutihan pajak kendaraan bermotor menarik banyak pembaca. Begitu pula dengan artikel soal lonjakan sepeda motor yang menjadi penyebab macet parah di Puncak.

Tak ketinggalan, berita Rush-Terios yang kembali menguasai pasar LSUV Agustus 2024 juga membuat banyak orang penasaran. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kumpulan artikel otomotif terpopuler pada Rabu (18/9/2024):

1. 10 Provinsi yang Masih Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

9 provinsi gelar pemutihan pajak kendaraan sepanjang September 2024.Tangkapan layar akun Instagram @bapenda_lampung 9 provinsi gelar pemutihan pajak kendaraan sepanjang September 2024.

Setiap pemilik kendaraan bermotor wajib membayar pajak setiap tahun sesuai peraturan yang berlaku. Bila pajak telat dibayarkan, maka akan dikenakan sanksi berupa denda.

Selain itu, keabsahan surat tanda nomor kendaraan (STNK) batal secara otomatis bila pajak belum dibayarkan. Sehingga, setiap pengendara bisa kena tilang ketika ada pemeriksaan oleh petugas.

Baca juga: 10 Provinsi yang Masih Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

2. Suzuki Siapkan Tiga Mobil Listrik, Ada MPV

Suzuki eVX di ajang GIIAS 2024Dok. SIS Suzuki eVX di ajang GIIAS 2024

Maruti Suzuki diketahui sedang mengembangkan tiga kendaraan listrik baru untuk pasar lokal india. Tiga kendaraan listrik tersebut meliputi segmen Sport Utility Vehicle (SUV), Multi Purpose Vehicle (MPV) dan Kei Car.

Dikutip dari Gaadiwaadi, Selasa (17/9/2024), kehadiran tiga mobil listrik ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk memenuhi permintaan mobil listrik yang terus meningkat di India. Rencananya ketiga mobil tersebut bakal dikenalkan pada dua sampai tiga tahun ke depan.

Baca juga: Suzuki Siapkan Tiga Mobil Listrik, Ada MPV

3. Polisi Sebut Lonjakan Sepeda Motor Jadi Sebab Macet Parah di Puncak

kondisi kemacetan selama libur panjang di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (16/9/2024) dini hari.Dok. Wisatawan Bernama Zainal (32) kondisi kemacetan selama libur panjang di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (16/9/2024) dini hari.

Kawasan Puncak di Kabupaten Bogor menjadi sorotan masyarakat karena kemacetan parah yang terjadi selama berjam-jam pada Minggu (15/9/2204), yang bertepatan dengan periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, menjelaskan peningkatan jumlah kendaraan yang melintas dan menuju jalur Puncak menjadi penyebab utama kemacetan parah.

Baca juga: Polisi Sebut Lonjakan Sepeda Motor Jadi Sebab Macet Parah di Puncak

4. Bagi Pemula, Lebih Baik Main Starlet Kotak atau Kapsul?

Toyota Starlet sedang servis di Depok Auto CareFoto: KOMPAS.com/Gilang Toyota Starlet sedang servis di Depok Auto Care

Toyota Starlet merupakan salah satu mobil tua yang masih banyak peminatnya. Buktinya waktu pandemi Covid-19 penjualan Starlet justru meningkat buat jadi mobil hobi.

Starlet punya dua model, model pertama ialah generasi awal yaitu Starlet kotak alias Starko, dan model kedua yaitu Starlet kapsul.

Baca juga: Bagi Pemula, Lebih Baik Main Starlet Kotak atau Kapsul?

5. Rush-Terios Kembali Kuasai Pasar LSUV Agustus 2024

Toyota Rush Facelift 2024dok.TAM Toyota Rush Facelift 2024

Produk kembar Toyota Rush dan Daihatsu Terios kembali menguasai segmen Low Sport Utility Vehicle (LSUV) atau SUV murah berkapasitas 7-penumpang di pasar dalam negeri pada Agustus 2024.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), produk hasil perkembangan bersama ini menguasai 59 persen total pasar LSUV dengan capaian 4.400 unit secara gabungan.

Baca juga: Rush-Terios Kembali Kuasai Pasar LSUV Agustus 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau