Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Bikin Jok Motor Buat Harian Nyaman, Custom Sesuai Postur

Kompas.com - 30/08/2024, 15:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sepeda motor yang dipakai harian seharusnya tetap nyaman saat dikendarai. Tapi, kebanyakan jok bawaan dari pabrik cenderung keras dan tipis, bisa bikin pegal kalau dikendarai cukup lama.

Salah satu cara biar jok motor makin nyaman adalah dengan modifikasi jok. Saat ini bukan cuma ganti kulit jok saja, tapi bentuk pun bisa disesuaikan berdasarkan keinginan.

Satya, pemilik bengkel jok Satya Seat di Depok mengatakan, kalau mau bikin nyaman jok, bisa dipotong dan dibentuk sesuai dengan postur pengendara.

Baca juga: Intip Kabin Medium Bus Baru PO Budiman, Pertahankan Jok Fabric

"Biasanya kita ikuti tingginya berapa, busanya kita potong, disesuaikan. Dia (pengendara) posisi duduknya semaju apa, semundur apa, kita ukur," kata Satya kepada Kompas.com, belum lama ini.

Kalau sudah beri tahu tinggi badan dan kebiasaan posisi duduk, nanti jok bisa dibentuk agar nayaman. Mengingat motor dibuat secara massal, sedangkan postur pengendara berbeda-beda.

"Ergonomi pengendara memang penting. Tinggi badan, lebih suka duduk maju atau mundur," kata Satya.

Baca juga: Perjalanan Pebalap Thailand Somkiat Chantra, dari ATC ke MotoGP


Misal jok mau dibikin empuk, bisa diisi dengan bahan lateks. Cuma harus ada perawatan tambahan, seperti lateks yang ada usia pakainya sekitar dua tahun sebelum getas, karena bahannya dari karet.

"Tapi ada juga yang tidak suka empuk, paling cuma dipotong (busanya)," kata Satya.

Kalau cuma potong atau tambah busa, tidak usah pikirkan bagaimana perawatannya. Tapi yang harus diperhatikan adalah bahan pelapisnya, misal pakai bahan kain, maka lebih mudah rembes dibanding kulit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau