JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak resmi berbisnis pada 2022, Gotion mengeklaim punya andil cukup besar untuk perkembangan kendaraan listrik di Indonesia.
Gotion atau Gotion High Tech, merupakan perusahaan asal China yang menyuplai baterai untuk beberapa mobil dan motor listrik yang saat ini dijual di Indonesia.
Baca juga: Ini Pemicu Terjadinya Rem Blong pada Skutik
Gotion merupakan penyedia baterai untuk Wuling Air EV, kemudian menyusul beberapa merek lain semisal DFSK dan Neta. Adapun untuk roda dua, yaitu untuk merek Swap dan Volta.
Public Relations Manager Gotion Indonesia Bastoni Hutabarat, mengatakan, bisnis Gotion bukan cuma Business to business (B2B) tapi juga jualan ritel sebab produknya bukan cuma baterai kendaraan listrik.
"Kami pada dasarnya ada beberapa produk. Kami ada battery cell, battery pack, energy storage dan lain-lain," ujar Bastoni kepada Kompas.com, akhir pekan lalu.
"Untuk klien biasanya kami menyediakan kustomisasi (sesuai pesanan). Contoh Wuling, dia mau baterai sel dijadikan battery pack dan dikirim ke mereka tinggal rakit ke mobil," ujarnya.
Baca juga: PO Madinah Trans Rilis Sleeper Bus, Pakai Kelir Anyar
Bastoni mengatakan, peluang perusahaan produsen baterai di era ini sangat besar sebab pada dasarnya baterai tak cuma terkait kendaraan listrik.
"Tapi ada juga skema retail yang hanya minta baterai sel saja," ujarnya.
"Itupun masih memungkinkan, kami bisa sediakan baterai sel dengan berbagai ukuran seperti 15 Ah, 27 Ah, 52 Ah, itu masih ada peluang untuk dijual secara ritel," kata Bastoni.
"Tim kami juga mensuplai berbagai kebutuhan industri mulai dari lampu jalan dan berbagai (industri) lainnya, yang bentuknya baterai sel kami bisa menyediakan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.