MALANG, KOMPAS.com - Satlantas Polresta Malang Kota, Jawa Timur, memiliki tim patroli Srikandi Makota yang bertugas mengkampanyekan gaya hidup ramah lingkungan atau Go Green dan tertib berlalu lintas.
Tim ini terdiri dari para anggota polisi wanita (polwan) yang melakukan patroli rutin menggunakan motor listrik setiap pagi hari.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, total ada tiga unit kendaraan listrik yang digunakan oleh para polwan dalam berpatroli. Kegiatan patroli dilakukan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78 tahun 2024.
Adanya sarana motor listrik merupakan salah satu aset yang sangat bermanfaat untuk anggota Polresta Malang Kota.
Baca juga: Ini Alasan Kenapa Klakson Telolet Dilarang
"Jadi, kami menerima hibah 1 motor listrik dari Mister E-Bike dan 2 motor listrik dari Korlantas Polri. Pelaksanaan patroli yang dilakukan diharapkan dapat menghimbau masyarakat tertib berlalulintas serta mendukung upaya go green, atau ramah lingkungan," kata Kombes Pol BuHer sapaan akrabnya, Rabu (12/6/2024).
Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Aristianto Budi Sutrisno mengatakan, Polresta Malang Kota mendukung pemerintah mengkampanyekan gaya hidup ramah lingkungan di masyarakat.
Para Srikandi Makota polwan dalam berpatroli juga menghimbau pengendara untuk tetap tertib berlalu lintas.
Baca juga: Berlaku Juli, SIM Pakai Format Baru Ada Gambar Motor dan Mobil
"Diharapkan dapat menekan angka laka lantas. Ini juga merupakan upaya kita untuk mendukung program pemerintah dalam konsep go green, jadi kita mulai (mengkampanyekan) dari mengalihkan kendaraan berbahan bakar fosil ke non fosil," kata Kompol Aris.
Salah satu anggota Polwan, Bripda Ria Nimas mengatakan, dirinya menjadi salah satu bagian dari Srikandi akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat terkait pentingnya tertib berlalu lintas.
"Kami akan menghimbau kepada masyarakat tidak berkendara ugal-ugalan di jalan, menggunakan helm, tidak menggunakan knalpot brong. Sasaran kita salah satunya mensosialisasikan seperti di kalangan pemuda," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.