Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Memaksakan Shock Absorber yang Sudah Lemah

Kompas.com - 30/03/2024, 11:02 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Shock absorber atau peredam kejut berperan meredam gaya dorong ke atas dan bawah ketika mobil melewati jalan tidak rata.

Bila kemampuan shock absorber sudah menurun, maka guncangan dari permukaan jalan bakal mengganggu kenyamanan penumpang.

Tidak hanya soal kenyamanan, shock absorber yang sudah lemah juga bisa membuat komponen mobil lainnya cepat rusak.

Baca juga: Bahaya Sepelekan Kerikil yang Menempel di Alur Ban Mobil

Pemilik Sriyatin Car Spesialis Nissan & Datsun Bintaro, Agus Setiawan mengatakan, ketika shock absorber sudah lemah maka guncangan dari permukaan jalan akan terjadi lebih lama dan lebih sering maka dari itu dapat merusak komponen lain.

“Salah satu kerugian memaksakan shock absorber yang sudah lemah adalah dapat membuat permukaan ban lebih cepat aus, karena pada kondisi tertentu dapat membuatnya selip,” ucap Agus kepada Kompas.com, Jumat (29/3/2024).

Selip pada permukaan ban terjadi ketika mobil melaju dengan kecepatan tinggi lalu melibas jalan tidak rata. Pada saat itu akan ada peluang ban terangkat karena ban tidak menapak dengan sempurna.

Baca juga: Kenali Dulu Karakter Ban Mobil Sebelum Membeli

“Bila shock absorber lemah selain bisa membuat penumpang kurang nyaman, dari sisi performa juga membuat roda tidak selalu menapak dengan baik, akibat dari pegas yang mengembang dan menyusut lebih sering,” ucap Agus.

Pemilik Markas Oto Spesialis Nissan & Datsun, Anom Budi Prasetiyo mengatakan, peredam kejut yang sudah lemah sebaiknya segera diganti.

“Jika tidak segera diganti, bisa membuat kerja komponen lain menjadi lebih berat terutama ban. Ban menjadi cepat aus karena beban kendaraan menjadi tidak stabil,” ucap Anom kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Rekomendasi Suspensi Aftermarket untuk Mobil


Terutama ketika mobil melaju pada kecepatan tinggi, ban menjadi agak sedikit terangkat ketika kendaraan mengalami limbung. Hal itu menyebabkan ban tidak menapak sempurna, itu bisa berpengaruh pada performa mobil saat melaju dan keawetan ban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Puji Dedi Mulyadi, Gibran: Kita Senang Kepala Daerah yang Berani
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau